si "manja",yg tlh "dewasa"

seorang gadis (hemmmm,aku bingung nich menyebutnya perempuan,atoperempuan ,ato anak2 ya......) berjalan perlahan menuju sebuah kolam ikan. ikan lele, mungkin itu yg terlihat olehnya, krn iapun begitu awan dg jenis2 ikan. ia memandang isi kolam itu, dan tak begitu memperdulikan aroma yg tercium, meski kadang ia menutup hidungnya dg sweater yg ia kenakan.
matahari mulai beranjak naik kala itu. tentu kota tempat ia tinggal sedang menggeliat bangun, terasa ramai. mereka yg pergi kepasar, sdh mulai terdengar langkah kakinya sedari pagi jam 3. dan anak2 sekolah, mulai ramai terlihat. apalagi dikota itu, adalah tempat pendidikan yg cukup handal.
gadis itu memandang takut matahari yg tampak menyilaukan. areal sawah yg dilaluinya mulai padat oleh rumah penduduk. mtanya tertuju pada serombongan kecil anak manusia. sebuah sepeda motor, yg berisi 3 orang, seorang laki2, dan 2 orang anak kecil berseragam merah putih. matanya kembali mengalihkan pandangannya, yg terlihatpun sama, sebuah motor dg 3 penumpang, kali ini seorang perempuan dan 2 orang anak kecil bersergam merah putih. gadis itu tersenyum sendiri, melihat

si "ayam goreng" sang penyelamat

"aku mau kirim data ini, tapi kalo lewat server kan pada gak kekirim, cos kebanyakan. bisa ditransfer gak ke moputer sana...?", ucap lelaki kurus berwajah melow (wkwkwkwkwkw......).

tentu ucapan itu, bak peluit untuk segera melaksanakan perintahnya.

transfer file via YM, hahahaha itu jadi andalanku tentu. dan senjata pamungkasku tentu menggunakan flashdisk, jika cara2 lain sdh tdk ada.

buru2 kunyalakan YMku di komputer client, dan beberapa saat aku tunggu. nah lo......., kok tetep off YM tuch orang. mataku mencoba mencari sesuatu. walaaaaaaaaaaaaah, kok tuch orang msh mondar mandir di ruang tamu, tanyaku dlm hati. ah.............., agak kesal jg nich hati lama. but, ada satu hal, aku buru2 memperbaiki pengaturan pada YM listku, tepatnya di YM tuch orang. aku buat statusnya On Line lagi (hehehehehe, kemarin2 kan aku Off Line, spy gak kelihatan).

setelah aku tanyakan apakah YM nya dah dinyalakan apa blm, barulah dia masuk keruang sebelah, tepatnya di komputer server sebelah. ah.............., katro bgt. keluhku dlm hati. pantes aja dari tadi msh off, orang blm dinyalakan YMnya, ah dasar............itu orang,maunya kalo nyuruh musti segera dilaksanakan,tapi dia sendiri gak konsekuen, huuuuuuuuuuuuuuuuuu kampret.

agak lama jg aku menunggu,proses koneksinya. ah.....,lagi2 apa musti aku jg yg nyalakan (wuiiiiiiiiiih sok bgt nich,hehehehe),wong cuma nyalain YM.

tiba2 saja aku mendengar sesuatu,"YM nya gak bisa dibuka...........",ucapnya.

ah......,masa sich. aku benar2 gak percaya apa yg dikatakan dia. semula aku menyangka paling nich orang yg gak bisa nyalainnya. akhirnya aku turun tangan jg.

aku on kan YM itu, dan dg cepat memasukkan id serta passwornya. dan ternyata..............., memang benar gak mau log in. waduh....., apa yg terjadi. aku mengulangnya. dan tetap saja......

"Wah, ini sepertinya dah diganti password"ucapku mencari solusi atas kejadian itu.

"Coba njenengan masukin password lagi, sapa tau tadi salah",saranku.

satu kali,dua kali diulang. tapi tetap.

"Itu kenapa sebabnya?",tanya dia.

"lah yg gak tau mas, kayaknya sich ada yg ganti passwordnya, apa mungkin njenengan yg ganti?"

dia bersikeras mengatakan tidak. tapi, ya faktanya memang passwordnya dah dikunci. pikiranku sama dia tentu menjadi satu,jgn2 ada yg ganti passwordnya alias di hack (hahahahaha,maklum pikiran orang yg sama2 gak tau dunia gituan,wkwkwkwkw).

tentu ada satu jalan yg aku tau, musti ganti password, dan masuk ke edit email. nah tentu, nantinya akan dihadapkan ke security questions (jiaaaaaaaah,sok inggris bgt, hehehehehe).

ya pertanyaan rahasia, yg sebenarnya gampang, but juga susah. tentulah gampang, jika itu email yg bikin aku, mungkin 96% aku bs jwb tuch pertanyaan2 rahasia (cos,aku pilih pertanyaan2 rahasia yg mudah, and jawabanya tentu guampaaaaaaaang buat aku, hehehehe,just for me).

lah.................,itu sayangnya yg bikin bukan aku, sekarang lagi susahnya dilimpahkan ke aku, waduuuuuuuuuuuuuuuuuuh nasib2.

misi penyelamatan e-mail pun dimulai, klak klik klak klik, suara mouse ditanganku seakan menggema dlm pikiran kami berdua (wuiidiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiih, mikir apa ya). sambil aku sedikit menjelaskan apa yg aku lakukan ini (hahahaha,sok jadi guru bgt aku ini, ya maklumlah lawan bicaraku kan kurang paham yg ginian, hehehehe).

dan, taraaaaaaaaaaaaa, kini masuk ke intinya...

aku dihadapkan dg pertanyaan rahasia....., dg PDnya lawan bicaraku berkata pasti bisa menjawabnya (ya tentulah,bisa menjawabnya, tapi jawaban itu bener apa gak dulu,uuuuuuuuuuu dasar nich orang).

pertanyaan pertanyaan pertama, sukses dijawab dg lancar, wussssssssssssssss, misi pertama selese, lancar coy......, dan aku melangkah ke text box selanjutnya........

pertanyaan kedua, mudah sekali pertanyaan itu......."apakah makanan kesukaan anda"(kalo gak salah tuch, heheehe).

dg PDnya laki2 itu mengatakan "bakso"....., tentu saja kata2 sang komando aku laksanakan. dan ternyata, syaaaaaaaaap, it's not match....

lah kok bisa......, aku coba mengganti dg "baso",tetep saja gak matcing.

"Kok bisa gitu?",tanya dia.

"Ya, mungkin njenengan ngisinya bukan bakso mas?",jawabku. dia hanya bengong, sambil matanya berkedip2 seakan mencari tau jawaban yg ia buat mungkin kira2 satu taun yg lalu.

alternatif jawaban tlh dicoba,mie ayam....,sate....,tapi tetap hslnya not match...

"terus kalo gini, gimana donk?",tanya lelaki itu...

"ya.....,jawabannya musti matcing mas,njenengan dulu apa isinya. kalo gak ya musti direset kali mas. aku gak tau kalo dah masuk kesitu",jawabku sekenanya.....(ya nasib2,punya atasan sekaligus bos tapi gaptek, hehehehe ya gini ini, aku yg musti usaha sendiri cari tau, waduuuuuuuuuuuuh bos2 mbo yo sampean itu yg lbh pinter dari aku).

kusudahi perkejaanku. namun tetap saja data hlr musti dikirim. tentu jalan satu2nya ya pake ym orang yg ada  di ym listku, ya...........,mau tak mau kugunakan ym kakakku.

dan........,aku log on ym nya, ternyata jg tak bisa dibuka. beberapa kali aku log on tetep saja. hemmm masa sich passwordnya dah diganti sama kakakku (sesuatu hal yg tak mungkin aku kan ngerti bgt kalo masku itu gaptek yg ginian, hehehehe). "wah ini sich komputere mas....",kataku langsung memvonis begitu saja, tapi tentu aku py alasan kuat dg apa yg aku ucapkan tadi. dag dig dug,jantungku berdegup, waduuuuuuuuh bisa2 aku dimarahi kakakku nich, ym nya keblok. namun, rasa tak percayaku tiba2 menggebu, masa sich ym nya ga bisa dibuka.
aku mencoba membuka di komputer client sebelah, dan ternyata, aku tercengang sendiri (maklum ini hal pertama yg aku alami, hehehehe). ym kakakku bisa kubuka, meski ada peringatan untuk memperbaharuinya. dan aku sukses memperbaikinya. Alhamdulillah aku bisa menyelamatkan e-mail kakakku, hehehehe gak jadi dimarahi nich.
kami berdua sepakat komputernyalah yg bermasalah. kalo dlm pikiranku sich mungkin ada securitynya gtu dech (hehehehhe,sok tau bgt dech aku ini).
beberapa saat,aku tak mengurusi lagi e-mail itu. aku mulai konsentrasi lagi didepan komputer server. warna kuning sdh menghiasi layar monitor, kuning kuning terusssssssssssss, itu berarti pending teruuuuuuuuuuuuus, dan tentu bkn dlm hitungan menit lagi muncul sebuah text box (tepatnya sich bkn text box,cos aku lupa istilahnya dlm pemrograman, maklum sudah hampir 3 taun aku gak ngubek2 lagi dunia program, hehehehehehe sok pinter bgt sich). yg jelas,musti cepat aku tangani (aku cek ditransaksi,jika dah masuk tinggal copas,nah balas tuch komplaian,dan jk blm ada ditransaksi tinggal bls blm msk center).
treeeeeeeeeeeet, berjibun sdh komplain dilayar monitro server, wuaduh...............ini gara2 ngurusin si e-mail tadi. beberapa pekerjaankupun mulai kujalani, namun lagi2 siboss menanyakan ttg e-mail.
"jadi ini gimana?"
"lah ya aku gak tau mas. cos bukan aku yg bikin.ya, kalo njenengan tau pertanyaan tadi yg ke-2 semua beres. ganti password",jawabku sekenanaya saja, hehehehehe.
"lah kalo bikin yg baru, tapi dg nama e-mail sama gimana ?",tanyanya yg tentu membuat aku pengin tersenyum (nasib2, py bos yg aduuuuuuuuuuuuuuuuh payah, gerutuku dlm hati).
"ya gak bisa mas. keculai password sama, itu baru bisa. paling gak kita musti bikin yg lain",sok tauku mula kambuh, hahahaha.
sesaat kami tak lagi mempermasalahkan e-mail itu. aku sendiri menyerahkan semua sama sibos ini, kan bukan punyaku, hehehehe mudahkan. tapi kalo itu e-mailku, husssssssssss jgn harap aku bakal menyerah untuk memperjuangkannya (wkwkwkwkwkw,sok heroik).
kemudian ada perintah untuk mencoba kembali membuka e-mail. ah.....,jidatku berkerut, mau berapa kali lagi dicoba, wong dari tadi aja gak bisa2. namun kali ini sibos meyakinkan kalo bakal bisa menebaknya.
kini langkahnya lbh singkat, langsung masuk pertanyaan pertama, dan langsung saja tertebak,pertanyaan ke-2pun nampak kembali.
kembali aku mengetik "bakso",gagal.
"baso",gagal jg....
"mie ayam",msh not match.
dan kali ini.....
"coba ayam goreng, kalo gak ya nasi goreng ya....",ucap bosku.
aku menuruti apa yg dia katakan, dan.....................
apa yg aku tulis ternyata..................
"ayam goreng",kutulis pelan. dan ternyata.....................,
bisa menerobos kelangkah selanjutnya untuk membuat password baru
...................., aku tersenyum dan langsung mengatakan "bener ini mas".
"jadi...............",ucapku lelaki itu.
"ya ini dah jadi. dah bisa dibuka",jawabku.
dan lagi2 kini tinggal membuat passwordpun blm ada kesepakatan. tentu aku mengusulkan untuk membuat password dg tingkat kerumitan tinggi namun mudah diingat. bisa kutebak, pasti sibos gak mau, cos diakan gak mau ribet. ya sdhlah aku menyerahkan semua sama sibos, toh kalo ada yg salah lagi dia yg bakal nanggung, hehehehe gitu aja kok repot.
dan akhirnya si "ayam goreng" bs mengantarkan kami ke tingkat selanjutnya dan menyelamatkan e-mail itu. dan butuh lama untuk memasukkan si "ayam goreng" sang penyelamat ke terxtbox ke-2. haduuuuuuuuuuuuh, jujur dah mumet sebenere nich otak, cos ujung2nya kan paling aku yg disuruh cari solusi untuk membuka e-mail itu (lagi2, nasib2.................py atasan yg gaptek, gak bisa diandelin kalo masalah ginian, mumet sendirian dech, temen2 sekerjaan cuma bisa FBan doank chating comment2an, ditanya e-mail cuma geleng2 kepala, halaaaaaaaaaaaaaah payah).
owalaaaaaaaaaah si "ayam goreng"............,gak kepikir sama aku jg.
kenapa si ipin gak dateng kesini aja sich,coba dateng pasti langsung bilang ayam goreng, ayam goreng, kan makanan favoritnya dia, hehehehehe.
kalo gak kenapa jg,sibos gak beli ayam goreng waktu itu,kan langsung ada sama pikiranku, hahahaha
si "ayam goreng" sang penyelamat semua (ya e-mail, ya komputer). dan akhirnya komputer server itupun dibawa ke bumi ayu, parahnya aku kerja nyampe jam setengah 2 pagi, huuuuuuuuuuuuuuuuu..........

sebuah motivasi, dan sang motivator

kemarin tepatnya sore tgl 8 oktober,kupantengi bener2 sebuah acara tv,tepatnya sich namanya "eat bulaga Indonesia". kebetulan bgt dlm sesi satu untuk semua,semua untuk satu bkn kunjungan kerumah orang,seperti kemarin2. tapi menghadirkan bintang tamu...
jelas sekali,bintang tamu itu gak asing lagi bagiku. om "Pepeng" si jari2, hehehehe. wah aku msh hapal jg acara yg dipandu beliau....,padahal waktu itu kan aku msh SD (kalo gak salah sich,hehehehe).
sosoknya yg humoris,membuat aku tersenyum2 sendiri. ya aku suka gaya humornya, tdk menyakitkan, jg tdk membosankan (wis pokoke asyiiiiiiiiiiiklah, hehehe). dan ketegarannya menghadapi apa yg menimpa beliau, menambah kekagumanku pada sosoknya....
Subhanalloh, katanya2 benar2 memebuat aku termotivasi. betapa tidak, beliau yg kini ditopang oleh kursi roda sukses dlm menjalani hidupnya, berhasil meraih S2, menguliahkan anak2nya, bahkan bisa mengubah gaya hidup sang istri.
aku pandang layar tv yg begitu lebar itu. ya, om pepeng kini duduk dikursi roda, tempatnya sehari2 adalah tempat tidur (hehehehe,tapi maap kalo salah, itu yg setauku, seringnya liat di tv gitu sich).

my friend, (alm) Solihin

hem......, beliau berkata sdh 8 taun sakit seperti itu. wah lama juga ya, pikirku.
selintas kemudian, pikiranku tertuju pada seorang kawan lama, tepatnya teman SD dulu. (alm) Solihin, itu namanya. ya..........., kondisinya hampir sama dg om pepeng, hy saja penyebabnya yg lain. jika om pepeng terkena penyakit MS, kawan lamaku karena kecelakaan.....
ingatanku terus tertuju pada kawanku. 9 taun, ya...... sdh 9 taun dia hanya terbaring ditempat tidur. tapi saat itu, tepatnya mungkin taun lalu. dia hanya bisa menggerakkan anggota badan bagian atasnya saja (dari perut hingga kepala). jika om pepeng sdh 8 taun terkena penyakit itu, kawanku sdh 9 taun hanya bisa terbaring diranjang. waktu yg tak sebentar.
diapun sering memberi motivasi....., agar menjalani hidup ini penuh semangat. ucapan2nya pun begitu bijak....
ah.....,ingatanku benar2 terfokus pada kawanku itu. msh ingat betul aku dg sosoknya, yg bertubuh tinggi besar (layaknya seorang tentara). wajahnyapun msh kental dlm pelupuk mata.....(wajah asli anak daerah).
"Kamu itu baru sakit segitu saja.....,nah aku sdh 9 taun cuma bisa terbaring disini, ditempata tidur",ucapnya kala itu. aku terpekur lama, mendengar apa kata2nya itu. ya 9 taun. cukup lama untuk sesuatu yg membuat derita...., yg membuatku lbh haru,dia mengatakan saraf motorik (kalo gak salah inget nich)dia tlh putus, sehingga sebagian tubuhnya tak bs bergerak, tak mungkin sembuh. raut wajahnya tetap penuh senyum, itulah yg membuatku cukup kagum dg dia....
9 taun, kurang lebih ketika dia dijenjang STM kls 2. ya saat itu.....
dia selalu bersyukur tanpa patah semangat. msh diberi kesempatan hidup, meski dg kondisi seperti ini, itulah ucapannya yg msh aku ingat.....
namun,satu sesalku pada kondisi ini, saat akhir2 hayatnya, keinginanku untuk menjenguk dia blm kesampaian..., maafkan aku kawanku....
pelupuk matakupun hampir mengelincirkan buliran bening, tanpa aku sadari. namun, dg segera buliran bening itu berubah kembali menjadi cairan yg membuat mataku tak kering (hehehehehe, tak jadi nangis dech....)
katanya selalu membuatku termotivasi, entah apapun itu....., ya bagiku dia adalah guru....
dia yg tlh menghembuskan nafas terkahirnya pada awal2 Ramadhan kemarin, selalu aku ingat...., temanku, kawanku, kakakku, guruku, sang motivator untukku, pemberi nasehat padaku......
semoga Alloh menerima semua amal baikmu kawan, dan memberikan tempat terbaik untukmu (alm) Solihin, kawanku.....
mhn maaf kawan, aku ambil gambarmu (dari FB)....

Simfoni lirih Idul Fitri 1432 Hijriyah

matahari beranjak terus naik,dan kemudian turun kembali menuju ufuk barat.
berjuta umat,menanti suatu kepastian hari itu, ya.....kapankah 1 syawal akan tiba....
dan mereka para intelektual, bekerja keras dg pikiran mereka. krn bukan semata untuk mereka saja tapi untuk umat manusia di negeri ini.
sidang tlh mempertemukan mereka yg memiliki pendapat,dan tlh bersepakat. maka hari itu datanglah juga.
sore menjelang,menghiasi tanah kelahiranku.tentulah hari itu tlh pulang kerumah.tapi,entah apa yg ada dlm pikiranku,kehampaan.....
jam 4sore,beduk mulai bertalu2,tradisi ditempatku h-1.
kaum hawa,ibu2 khususnya bersibuk ria mempersiapkan hidangan untuk pagi esok.
ramai sudah,desa mempersiapan segalanya.ramai pula,areal pekuburan,mereka yg akan melakukan ziarah.dan mungkin termasuk aku.
bunga tlh dibeli,tinggal berangkat,dan ditaburkan.
matahari yg tak begitu terik,menghangatkan sore itu.beduk kiran bertalu.....
entah dari mana datangnya,kabar datang....
seorang bocah kecil,berjalan menuju halaman rumah,dan memberitahukan sesuatu.....
rasa hatiku hampir tak percaya,akan apa yg aku dengar.....
ah.....,anak kecil,apa bisa dipercaya penuh,pikirku dg kegundahan.....
namun,disatu sisi hatiku,entah mengapa aku mempercayai apa yg diucapkannya.....
tak begitu lama,pengeras suara dimasjidku berbunyi. dan ternyata apa yg dikatakan anak kecil itu benar adanya....
seketika aku beristighfar......
msh tak percaya,akupun memastikan.dan memang benar adanya.
aku melangkah cepat,menuju pinggiran kali serayu.siapapun yg aku cari,dia harus pulang.
dg sedikit tergugu,aku berseru pada mereka....
dan akhirnya,rumahpun kosong.hanya aku dan keponakanku yg msh kecil.....
rasaku msh tak karuan,mempercayai kabar itu.....,paklikku meninggal,disaat kaum akan mengumandangkan takbir kemenangan idul fitri...
ya,dg seketika beduk berhenti dipukul,hening sudah desaku.hanya dengungan2 penduduk yg entah mengatakan apa.
hemmm,tentu saja mereka begitu iba pada dia,tak memiliki keturunan,istrinya msh dikota....
gegap gempita kemenangan itu,berubah kesedihan dlm hatiku,kesuraman,dan kekecewaan...
ya.....,aku begitu kecewa pada diri sendiri,ya Alloh.....,aku blm sempat melihat beliau,dan ternyata Kau tlh mengutus Malaikat maut untuk mengambil nyawanya......
air mataku maulai mengalir pasti,terisak sendiri dlm rumah.sementara anak kecil disampingku hanya terdiam,memandangku seakan terheran2.aku mengusap pelan kepalanya.dan diapun hanya diam...,msh memandang aku yg bercucuran air mata.
hari mulai gelap,rumah msh tetap terisi aku dan keponakanku.
anak kecil inipun terbengkalai,masakan yg akan selesaipun mendek.....
 
sungguh,ada rasa sesal yg mungkin sampai sekarang msh ada.....
dan tak habis pikir,kenapa rasa egoisku begitu besar disaat2 seperti inipun. bahkan disaat paklikku sdh meninggalpun,aku begitu bodohnya,tak mau mengunjungi meski hanya jasadnya saja....
ya Tuhanku,egoku mengalahkan segalanya.....
selama beliau sakit akhir2 itu,aku tak pernah sekalipun menjenguknya,hanya karena kebencian secuil itu (pada sipemilik rumah). lalu keponakan macam apa aku ini, bahkan ketika beliau tlh hy jasadnyapun,aku tak ada disana....

malam itu jg,beliau dimakamkan. gotong royong, mengurus jenazah beliau.
sebagian mengurus pemakaman, sebagian lagi mengurus takbir masjid.
pemakamanpun selesai malam itu jg.
malam terasa kian sunyi, meski dari berbagai penjuru mengumandangkan takbir Illahi....
hembus angin, terasa melayukan rasa bahagia merayakan kemenangan esok....
langkah waktupun, menjadi begitu terasa....
jangkrik malam tak terdengar lagi mengalunkan nada2 indah....
malam 1 syawal 1432 Hijriyah, seakan merangkaikan lagu sendu....
disaat semesta alam merayakan kemenangan Idul Fitri, aku kehilangan seorang yg dekat dg keluargaku. disaat takbir bergema, kebahagiaan ini rapuh hingga menjadi duka yg mendalam....
pagi 1 Syawal 1432 Hijriyah, air mata tak terbendung lagi disaat usai Sholat Ied...
rasa hangat sinar mataharipun terasa dingin.....
Simfoni lirih Idul Fitri 1432 Hijriyah, yg penuh duka dan nestapa, terasa begitu dalam masuk dlm sanubariku....
Ya Alloh, Kau tlh mengambil kembali beliau, tanpa sempat untuk menjumpai pagi 1 Syawal.
dan itulah kehidupan, tak ada yg tau kapan ajal menjelang.

Bulan Rojab

mendung.............
dari siang hingga sore ini,mendung. hawa panas membuat tubuh tak karuan. menjelang Maghrib ini, aku mencoba mengisi blog sederhanaku. tapi aku bingung mau ngisi apa,hehehehe
aku mencoba mencari ide,meraba pikiran,menyentuh qolbuku,menyelaraskan pikiran,dg tangan yg akan menterjemahkan apa yg ada di otakku......
haaaaaaaaaaaa, nemu jg......
bulan, ya ttg bulan....
Ramadhan......, ups itu msh satu bulan lagi. tapi, seperti seminggu lagi. perasaan dan pikiran sdh tertuju pada bulan itu....
wah sya'ban aja blm, masa dah mikir Ramadhan. ya....., maklum lah, itulah aku.....
Rojab......, sekarang bulan Rojab. wah aku tak menyadari kalo bulan ini, katanya bulan yg istimewa.....
pada tiap pagi, aku bangun......, ya meski itu tak rutin tiap pagi. tapi mendinglah, kadang jam 2 lbh, kadang setengah 3, bahkan pernah jam 4 kurang. uh, tapi tak apalah, untukku yg penting aku berusaha memanfaatkan waktuku dan umurku sebaik mungkin. terutama, memanfaatkan waktu malamku.....
doa2, permintaan, dan segudang apalah unek2, aku ucapkan. meski kadang hanya dihati (nyampe tak terucap gitu, hehehehe).
aku lbh konsentrasi sholat dlm kegelapan (maksudku mending lampu kamar gak menyala gitu, kan udah terang dari luar), hehehehe....
seperti biasa sajadah aku bentangkan penuh....., namun kali ini yg aku bawa adalah butiran2 warna merah berjumlah 33 buah....., aku tak membawa Mushaf yg biasa isinya aku baca....., ah kini mencoba membagi2 waktunya. untuk tiap pagi, aku selalu berusaha untuk dzikrulloh, sedang Al-Qur'an aku selalu berusaha membaca tiap selese sholat Dhuha.....
yg selalu aku usahakan adalah tiap hari pokoknya musti baca Qur-an, meski itu hy satu 'ain saja.....
dan kini, setelah sekian lama, sampainya jg di juz 30.....hemmmm, dah lama bgt baru nyampe juz terakhir. tak apalah, namanya jg aku, kadang suka malas.....

hem......, dibulan2 ini ada beberapa hal yg buat aku beda (ups,apa ya...).
doaku selama ini, dikabulkan juga. beliau, kakakku akhirnya kerja, dan sesuai seperti apa yg diinginkannya dari dulu (di pabrik mobil, mungkin kalo di indo namanya astra kali, hehehe).
akupun mengucap syukur, doaku pada tiap akhir sholat fardlu, dan sholat dhuha, serta sholat malam, akhirnya dikabulkan.
2 kali dlm sebulan, aku pulang. ya bolak balik gitu dech, meski gajihku otomatis terpotong, tapi tak apalah, demi saudara.
KTKLN, entah itu istilah apa. namun, kata2 itulah yg membuatku pulang. beliau harus KTKLN, lalu berangkat.
disaat2 terakhirku dg beliau, tak ada rasa sedih dlm diriku, hemmmm....aneh jg sich. bahkan saat berpamitanpun, aku tak merasakan apa2, malah aku merasa gembira (uuuuuuuuuuuuuh, kok bisa ya, padahal kan kakak mau pergi jauh). ah............, cuma terpisah oleh jarak, toh ada hp, yg tiap saat bisa bt komunikasi, dia kan gak gaptek (itulah pikirku).
detik, menit, hari, pun kujalani.
sesuatu yg aku harap2, kabar dari beliau. dan alhasil, kemudian......
alunan musik seorang DJ, berdendang keras, cukup mengagetkan aku. ponsel kupegang perlahan, kuperhatikan lamat2 nomer yg muncul dilayar. ah kayak gak asing. dan ternyata, suara pemilik nomer itupun aku kenal sekali. kabar baik, langsung aku terima. dia sdh akan terbang. ya, tepat jam 12 siang akan menuju bandara. bahkan saat diruang tunggu bandarapun, aku msh lancar berkomunikasi dg dia.
wah.................., benar2 doaku selama ini tlh dikabulkan Tuhan,ALhamdulillah.....
dan satu lagi, setelah beberapa hari kabarnya, akupun msh menunggu. apakah dia benar2 sampai di negeri sana dg baik ???????????
satu diantara kekhawatiran terhebat, saat ini banyak kecelakaan pesawat. itulah kekhawatiranku. namun, aku selalu berusaha tenang dan berpikir positif/ positif  thinking (jiaaaaaaaaaaaaaah, sok english, wkwkwkwkwk, tapi gak tau jg bener apa gaknya).
kekhawatiran ini, msh sj mengelayuti pikiran. meski ketenangan menyelimuti sebagian besar diriku (krn aku optimis, kan tak ada kabar yg memberitakan kecelakaan pesawat, jadi ya Insyaalloh kakakku lancar).
malam, pun mulai larut. aku terus berusaha memejamkan mata. dg susah payah, kantuk pun menyerang diriku perlahan dan pasti. zzzzzzzzz, aku mulai memasuki alam maya itu...
namun, tiba2 saja alunan musik DJ itu terdengar dikupingku...................., dg seketika aku bangun. mataku yg blm penuh terpejam, melihat pasti nomor dlm screen hp ku. dan...............
nomor asing, tapi aku kenal, itu adalah nomer negeri jiran, jantungku langsung bergetar, hatiku mendadak merasakan bahagaia, tak salah lagi...............
dan suara yg kudengar benar2 tak asing lagi............, suara yg selalu menghiburku, dan selalu berusaha membuatku bahagia, suara yg selalu bersenda gurau dg ku, dimanapun dan kapanpun.....
Subhanalloh..............., euforia kebahagiaanku pun tak terbendung lagi. beliau tlh sampai di negeri jiran sana, bahkan sudah mulai bekerja.......

aku benar2 mengucap syukur, apa yg diinginkan saudaraku tlh tercapai, dan doaku selama ini pun tlh dikabulkan.........., semoga saja ini adalah kebahagiaan semua anggota keluargaku yg berkelanjutan.....
kini, aku cukup tenang. satu sisi dari kehidupanku tlh membaik, setelah sekian lama menderita dan tersiksa. dan jujur saja, tanpa aku sadari, aku sdh bisa membantu orang2 yg selama ini membantuku dlm perjalanan hidupku, Allohuakbar, Maha Besar Engkau Ya Alloh.....

bulan Rojab............, yg tanpa aku sadari memiliki kenangan berarti dlm hidupku.
di akhir Mei, di awal Juni........................, semoga tali persaudaraan+kekeluargaan kita tetap terjalin akrab hingga Tuhan memanggil kita kembali padaNya, I Miss U my Brother

Purwokerto...............

rindu seorang adik pada kakak tercintanya

perhelatan akbar

wuiiiiiiiiiiiiiiiiih,perhelatan akbar, apa itu ?????????????

nikah......,bukan.............

lamaran,bukan...............

dpt rangking pertama,hadahhhhhhhhhhh bukan.....

terusssssssssss...

nah itu dia,apa ya......

gladi bersih,nich sore aku dah lakukan. wah ternyata, cukup aturan jg ya, ya agak ribetlah. maklumlah, aku kan orangnya suka yg simpel (sampe2 kalo bikin kalimat inggris jg selalu aja simpel,simpel past tense,wkwkwkwkwk).

dan, untung aku berangkat gladi bersih nich sore, coba kalo gak, waduuuuh gak bs aku bayangin dech besoknya, pastine aku bingung, hehehehehe, yg sekarang aja aku jg cukup bingung, wkwkwkwkwk.

wah aku datang telat kali ini.

"Mba kayaknya yg dateng paling akhir dech, tuch itu semua yg mau pada wisxxx.....",kata si tukang parkir.

wahhhhhhhhhhh, tentulah aku langsung panik, dan keburu2, meski kepanikanku berusaha aku tutupi.

buru2 aku menuju tempat yg sdh di beri tahu si tukang parkir......

mikropon, sdh berbunyi, dan aku tau cukup jelas itu suara siapa, hemmmmmm dosenku dulu, kalo gak salah.

waduuuuh, ternyata benar, aku sdh telat, keluhku dlm hati. ah......, tapi biarinlah, toh cuma gladi bersih, pikirku menggampangkan sesuatu (dan itulah kebiasaanku kini, sukanya menggampangkan sesuatu, hadaaaaaaaaaaaaah, payah).
buru2 aku menuju sebuah ruang yg cukup luas...
dan, hadah......dah mulai ceramah. mataku mencari2 tempat, meski banyak jg kursi kosong, tapi aku memastikan apakah sesuai nomer ato tdk. dan ya dasar aku sdh telat, ya dpt tempat dibelakanglah......
tapi, justru aku merasa beruntung duduk dibelakang (wah belakang sendiri euy....),aku ketemu temen lamaku+temen satu desaku,wkwkwkwkw,ternyata ada kakak angkatanku yg baru wisxxx jg,hihihi.
yg tambah membuatku seneng dideretan belakang ini, aku duduk disebelah pria setengah baya ini, yg sdh begitu kukenl sekali, dialah pak gomad, si pemilik warung nasi depan kampusku, hehhehee. kan lbh asyik brg orang2 kayak gini. dan belum apa2, aku sdh merasakan keberuntungan didekatya, heheheh...
"km sdh ambil kenang2an+snacknya blm....?", tanya pria ini.
aku kebingungan sendiri mendengar pertanyaanya (wong akku jg baru dateng kok ditanyain gitu, hadah....).
"wah blm lah pak...., mang mau dikasih kenang2an apa, mang snacknya jg dikasih sekarang sich ?",tanyaku balik.
dg segera aku melakukan apa yg pria ini katakan, dan ternyata memang benar. kenang2an itu berupa kalung kain dg bandul tulisan kampusku. hemmmmm, ini to kenang2annya. satu lagi yg aku mau ambil, snack...., tapi kok gak dikasih ya, katanya cuma itu doank. wah.....,ya aku berlalu sajalah tanpa menagih snack itu (malu kali, masa minta kayak gituan, kayak kurang makan aja, meski sebenere aku ngiler jg sich, wkwkwkwk, penasaran makanan sini).
aku duduk kembali dideretan paling akhir......, entah sdh sampe mana si pengarah acara memberikan arahan. yg penting aku ngikut aja.
dan kali ini, semua digiring keluar, diberi tahu cara berjalan, kemudian duduk, lalu berdiri maju untuk dialihkan selempang toganya, dan msh banyak lagi.......
ya perhelatan akbar itu adalah wisuda..............
and dah malem, aku sambung besok2 ajalah, dah ngantuk.....

bak 2 sisi mata uang

wah...........

kini aku hidup dg lain orang. satu orang dah sekitar 3 bulan lebih, dan satunya lagi, hemmmm baru beberapa minggulah ini......

aku kini hidup bertiga diruang yg tergolong sempit ini. sebuah kamar kecil. wah............., 3 in 1 dech, wkwkwkwkwkwk. eits, tp jangan salah. kalo urusan tidur, tentu 1 kamar ini cuma isi 2 orang. yg 1, ngungsi dikamar sebelah, hahahahaha.

2 orang ini, sebenernya bkn orang baru dlm hidupku. wkwkwkwkwkwk, mereka pernah hidup bersamaku juga dulu, beberapa taun lalu. tapi lain, kalo dulu beda kamar, nah sekarang musti 1 kamar, hihihihi...... jadi beberapa karakter, sifat, watak, tingkah laku, ato apalah, kini jadi satu. hemmmmmmm, otomatis, ada beragam, gak cuma 1 ato 2 doank yg berbeda, tapi, yaaaaaaaaaaa ada 3 orang tentu ada 3 kepribadian.

2 orang itu msh kerabat, dekat lagi. mungkin ada satu atau beberapa kemiripan.

apa ya, yg mirip. ya coba dilihat sendiri aja.

ternyata, usut punya usut salah satunya adalah keponakannya, tentu yg satu adalah buliknya, wkwkwkwkwk, tapi umurnya kok hampir sama ya. hahahahaha, itulah yg kadang membuat aku ketawa. jadi ceritanya, yg satu mbahnya satunya malah jdi ibunya........,hahahaha (gak mudeng dech kalo gak dijelasin detail). bilangnya gimana ya, 1 mbah, tapi beda ibu, wkwkwkwkwk, nah itu mungkin ysg lbh tepat.

sebut saja yg satu cheng er (wkwkwkwkwk, itu julukan yg tepat buat dia, cos gara2 liat drama kolosal, jadi ikut2an sibos panggilnya cheng er, hehehehe).

yg satu mba nar (kalo ini sich karangankku saja, yg penting msh mengandung unsur namanya ajalah, hahahaha).

cheng er and mba nar, msh saudara. saudara dekat, bahkan dekat sekali. mungkin ada yg mirip. dari segi fisik, meski kadang susah dilihat sisi kemiripannya.

cheng er and mba nar. serupa tapi tak sama, itulah yg bisa aku bilang. serupa, sama2 wanita, tapi jelas tak sama, dlm hal2 tertentu.

mereka memang mirip, tapi jangan harap sifat mereka itu mirip ato malah hampir mirip...............

beda sekali.................

meski mereka kerabat, tapi hadaaaaaaaaaaaah benar2 lain sifatnya, bahkan fisiknyapun beda.

mereka sama2 cantik, punya daya tarik tersendiri, memiliki pesona sendiri2, dan kharismatik (wkwkwkwkwk, kalo yg ini sich gak jaminan lagi).

sama2 tinggi semampai, rambut sama2 lurus, kulit kuning langsat cuy................., and kesamaan yg satu ini, kalo pagi sama2 suka dandan bareng. tapi ya tetep meski dandan bareng, dg posisi dan tempat yg beda, hehehehehe. oh ya, modis pula. waaaaaaaaah, pokoknya kalo ada lawan jenis yg ngeliat mereka, upssssssss langsung dech tertarik.

hem.................., tapi ya itu sifat. beda...............

pertama datang, temen baruku itu begitu pendiam. wis, pokoknya kayak yg baru kenal aja dech sama aku (padahal kan dulu dah sempet bareng). gak banyak bicara......., hp gak pernah ketinggalan, selalu saja dibawa2, sampai mandipun gak ketinggalan.

beda dg si cheng er ini, wissssssssssssss, kalo lagi cerewet, Subhanalloh gak ketulungan dech ngoceeeeeeeeeeeeeeh mulu. sifat egoisnya yg msh gedepun, kadang bikin aku ngakak. kalo lagi ngeyel itu, uhhhhhhhhh gak bisa kalah pokoknya, mau menang sendiri, meski jelas2 salah, and selalu berusaha cari pembenaran atas kesalahannya. hadah................., kalo dah yg ginian aku mending ngalah kalo pas ngobrolnya sama aku. yg waras ngalah dech, itulah prinsipku yg suka aku ucapin sama dia, and kalo dah gini dia suka malu sendiri, cengar cengir, ngerasa salah sendiri, wkwkwkwkwkwkwk. selese sudah urusan eyel mengeyel sama dia. tapi, gak selamanya dia ngeyel terus sich, kadang dia juga diam sendiri kalo pas sahut2an omongan sama aku. haaaaa, aku sendiri juga gak ngerti kok bisa gitu. padahal yg setauku selama ini, pokoknya dia itu gak bakal mau kalah dech kalo urusan omongan. tapi, ya sudahlah mungkin itu untungnya aku bisa memenangkan omongan sama dia, wkwkwkwkwkwkwkwk. kadang, susah bgt diajak kompak. kalo dia lg gak moodnya, ya angkat tangan aja dech buat ngebujuknya, heeeeeeee. kalo pagi, kalo lagi moodnya dia, waaaaaaaaaah, seisi kost ini jadi panggung dia dech buat perform nya, alias jadi penyanyi sesaat, wkwkwkwkwkwk. suaranya yg merdu (merusak dunia), membuat aku sbg pendengar, senyum2 sendiri, dan selalu saja mengeluarkan komentar yg begitu membangun segalanya, membangunkan ejekan, membangunkan emosi, membangunkan hinaan scr halus, wkwkwkwkwkwkwk. tapi, dia tetep saja menyanyi and cuek. hahahaha, aku suka itu. suaranya yg memiliki efek parau2 gimana gitu, membuat pikiranku melayang tak karuan, dan kemudian menambatkan pikiran itu pada wajah terutama bibir yg tak henti2nya tersenyum getir. nada2 suara, and intonasinya yg tak begitu teraturpun membuat hatiku tersentuh, dan membuat aku selalu saja berkoment ria, wkwkwkkwkwk. gelegar petir disiang hari, mungkin setara dg suara nyanyinya, wkwkwkwkwkwkwkwkwk.........., tak ayal seisi kostpun mendengar nyanyiannya yg kadang mengubah lirik, alias gak sesuai lirik, dan membuat lirik sendiri, alias ngarang. wkwkwkwkwkwk.

hem............., dulu ini orang adalah pribadi yg cukup tertutup. bahkan ketika dia sakitpun, hanya cucuran air mata yg bicara, wkwkwkwkwkw (sok dramatis). susah juga untuk dekat dg dia, dan mencoba membuka dirinya. ya, perlu kesabaran, dan kehati2an.

but, sekarang.........................., ampun beda dech dg yg dulu. dia menjadi seseorang yg cukup terbuka untuk semua hal. pribadinya menjadi periang, kadang humoris. bahkan untuk urusan pribadinyapun, dia scr gamblang menceritakan padaku. wah, jujur aku juga kaget ketika ia mau bercerita secara detail.

temen baruku ini. dia, pendiam ( itu sich awal2 datang, kesini2 sama aja cerewet). sekarang2 sich sama aja banyak ngomong, meski gak secerewet si cheng er ini, hihihihi. gak banyak omong pula. oh ya suka makan, and pulsanya selalu ada, hahahahaha (beda sama aku yg gak selalu punya pulsa). mending bisa diajak kompromi kalo masalah keluar (ya buat cari makan, ato beli apalah). kalo blh aku bilang, ternyata dia itu penyanyi lo, kalo pagi dia suka bersenandung eh nyanyi pula, dikamar mandi, alias penyanyi kamar mandi, hahahahahaha. eits, bukan cuma pagi dia menyanyi, seringnya kalo dikamar mandi dech, jadi gak salah donk kalo dijuluki sipenyanyi kamar mandi (hehehehehe, sorry ya). suara nyanyiannya cuma seadanya saja, alias lirih, kubilang bersenandung. ah tentu itu kontra dg si cheng er itu kan. ternyata, suaranya lumayan juga sich (ato mungkin krn aku jarang denger dia nyanyi ya, wkwkwkwkwk).

nah kalo dia ini, kebalikan dari si cheng er. pribadinya, memang benar2 tertutup.

sebenernya dari awal, aku dah diberi tau, kalo dia itu begitu tertutup sekali. ah............, tapi bagiku itu sich tergantung cara kita mendekatinya, itulah komentarku untuk hal ini. kalo menurutku sendiri, setertutup2nya orang, kalo kita dekati dia dg cara halus, dan membuat dia nyaman, pastinya dia dg sendirinya menjadi terbuka, meski tak begitu terbuka sama kita.

seperti itu pula yg aku rasakan sekarang ini. apa yg aku katakan ternyata benar juga. dia dah mulai terbuka, ya meski baru sedikit2.

ah, mungkin kalo aku mau, aku bisa saja bertanya banyak ttg dia. tapi, itu bukan tipeku. aku adalah orang yg cuek, males untuk tau urusan orang. kecuali, dia kasih tau sendiri........

hatiku keluh

ini hari, benar2 membuatku tak karuan. mangkel,jengkel,emosi,dan semuanya.............

ya semenjak tadi pagi (sholat malam, dan tadarus, kok ya hatiku gak karuan. pengine nangis mulu. dan akhirnya nangis jg dech akhirnya, hahahaha). emosiku, tiba2 saja meledak2. entah kenapa. mengingat dan membayangkan sesuatu. banyak hal, terutama keluarga.

ah.................., lagi2 dia datang. nama sosoknya hadir dlm hatiku, dan membuat kebencian ini kembali tumbuh semakin kokoh saja. semakin lama, justru semakin subur kebencian ini. semakin membenci dia......................(Ya Alloh, jgn pernah biarkan kebencian ini terus tertanam subur dihatiku pada seseorang yg tlh kau jadikan perantara hidupnya aku).

ditengah2 tadarusku, mataku tak bisa menahan lagi buliran2 bening dari katup kulit yg membungkus bola mataku ini. tersendat aku membaca ayat2 itu. terisak suaraku melantunkan ayat2 itu. aku tergugu. dan sesaat, aku berhenti. bahkan pandanganku buram melihat wujud dari ayat2 Tuhan itu. aku tak bisa menahan lagi tangis ini. tangis kesedihan, tangis kepiluan, dan tangis kebencian.

mataku menangis, hatiku dipenuhi kebencian, dan pikiranku terus mengorek kejelekan2nya.
ragawiku melafalkan isi kitab suciMu, dan ruhaniku berkecamuk perang kebencian.
konsentrasikupun pecah. aku tak dpt lagi membaca dg benar ayat2Mu, Ya Robbku.....
aku terdiam sesaat....................

ah, saat itu aku benar2 dibakar kebencian. kejelekan2nya tiba2 datang, entah dari mana asalnya. tanganku benar2 ingin mengepal dan menghantamkannya pada dia. ah................., emosiku benar2 tak terkendali.

aku teringat IKHLAS, dan ah.............persetan dg itu. aku tetap membenci dia.
tiba2 datang dlm hati SABAR, dan huuuuuuuuuuu, untuk saat ini aku tak bisa dg dia. aku lagi jauh. aku tetap membenci bahkan semakin membenci.
hadir pula dlm pikiran, TENANGkan dirimu, dan masa bodo lah dg itu. aku tak perduli.
dlm diriku benar2 hanya terisi oleh kejelekan2nya, dan hatiku sedang begitu membenci dia.
dan tergurat untaian kata2 menjadi kalimat "Walau bagaimanapun, dia itu adalah.........", perlaan semua berubah. api kebencian yg berkobar2 itu menjadi redup, dan perlahan padam. debur ombak kebencian yg menghantam keras ruhanikupun perlahan surut dan tenang kembali. aliran pikiranku kembali stabil. ya............, untaian kalimat tadi laksana air yg menyiram api kebencianku. kata2 itu bak angin semilir yg menghembuskan kesegaran untuk pikiran ini.

dan lagi2......................., kata2 itu mucul dg perlahan.............

wajah itu tiba2 membayang. sosok itu berganti......, menjadi seseorang yg tak pernah lekang dlm ingatanku. senyumnya tergambar jelas dimataku......
dan kebencian itupun mulai berkurang.................

ah..................., lama sudah kecamuk kebencian itu hadir. dan kini, semua reda bersamaan hadirnya kalimat2mu itu, Bunda.................

ha....................., akhirnya pagi itu kulalui juga. usai sholat malam, tadarus, menunggu shubuh (hehehehe, tidur dulu), dan wah......, untung gak telat shubuhnya. ampun......, susah untuk tidur lagi......

masuk siang. itulah kepastian untuk kerjaku. semua sudah teratur. aku selalu masuk kerja siang.
tentu saja, aku manfaatkan untuk tidur meski cuma 1 jam, atau bahkan hanya 45 menit. haaaaaaaaaa, dan lagi2 aku bangun. perlahan aku melangkah kekamar mandi.
tiba2 saja, tubuhku merasakan sesuatu. isi kepalaku terasa tak stabil. semua mulai bergoyang. perutku bahkan terasa mual. seakan mau keluar saja isinya (Subhanalloh, apa yg terjadi). sesaat, pusing ini semakin menjadi. namun, aku berdiam, mencoba tenang, memebang tembok kamar mandi...............apa yg sesungguhnya terjadi dlm tubuhku, akupun tak tahu (krn sdh beberapa kali ini selalu saja sama seperti ini kejadiannya).

alaram tlh berbunyi............., dan yaps... jam 12 lebih. waduh..............., aku telat nich, wkwkwkwkwk. mana blm sholat lagi. dan tak ada waktu lagi untuk bersante, akupun langsung mengambil air wudlu, sholat dhuhur.

langkahku kali ini pasti menuju area kerjaku (wkwkwkwkwk, sok amat, padahal kan cuma ruang sempit doank, hahahaha tapi biarlah yg penting kan kerjaan).
lagi2, aku agak mangkel. fasilitas yg ingin aku pake buat kerja, kebagian yg dah error............
uhhhhhhhhhhhhhhh, aseeeeeeeeeeeeeeeeeeemmmm......, ucapku dlm hati.
tapi ya biarlah, toh kerjaan utamaku bukan ini. biar saja (hemmmmm, coba sok sabar aja).

kerjaan dah aku mulai, meski dg susah payah aku lakukan. aku mencoba santai aja menjalani.
dan......
"Itu......, ada komplain tlg ditangani", ucap sibos sambil mengarah pandangan dan mengucap namaku.
tentu dg segera aku melangkah ke ruang server. wah................, tapi tumben nich orang merintah aku, biasanya bukan aku lho. hahahahaha, tapi ya mungkin saja melihat temanku sudah kepayahan, jadi aku dech......

malam minggu...................., ah iya ini msh dlm rangka ulang tahun kotaku Banyumas. kalo gak salah ada pagelaran wayang kulit. tapi, ya sama saja aku gak bakal nonton.
sibos kali ini keluar, hemmmmmmmm bareng sama istri dan anak2nya............ wahahahaha, cihuy jadi malam ini akulah penguasa server (meski cuma beberapa jam saja, tapi lumayanlah, aku pengin browsing scr bebas, wkwkwkwkw).
aplikasi chatingpun aku log on....., aku mulai masuk beberapa room. kali ini bosan dg dlm negri aku masuk room luar (wah sok amat.............., padahal bhs inggris aja pas2an). dg tujuan ingin menambah pertemanan saja, ya sapa tau aku dpt ilmunya. eh.................., apa yg aku ingini gak dpt jg. ngajak chating, malah tuch orang chating yg gak karuan, males dech jadinya. keluar dari room luar negri, kembali msk room dlm negri. kali ini banyak jg temen chatingku, meski cuma chat ini itu, gak ada guna. tapi lumayanlah buat ngilangin rasa kesal, buat hiburan doank.
sdg, aplikasi jejaring sosial dari tadi sdh aku tutup.

maghrib datang......,
aku log out chatingku..........., tanpa ba bi bu, aku laksanakan kewajibanku sebagai seorang hamba Tuhan.
beberapa saat, aku kembali kekamar, mukena+sajadah aku letakkan seperti biasa.
"Mba...., ini dah dimasukkan blm",ucap temanku dg tiba2 saja.
"La, ya gak tau. wong aku baru selese sholat",jawabku.
"ya dah kirim aja sms sibos ke aku",lanjutku.............

dan...........................
taraaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa, server dah terisi beberapa komplain. dg santainya aku meraih ponselku, dan ternyata memang ada sms, hahahahaha iya itu sms dari sibos....

dan langsung dech perintah dilaksanakan..................
komplain aku buka semua, dan ternyata.............
"sms di baca", wow................, itulah salah satu isi komplain dikomputer server. dan, aku melihat sipengirim. master, jelas sekali.
hahahahahaha..................., ternyata si bos mengirim ke 2 nomor ponselku sekaligus. dan keserver juga.
wkwkwkwkwkwk, tapi hatiku kok ya agak mangkel. komplain sibos terkesan marah..............
ah.................., asem nich orang. aku jadi tambah mangkel saja. dia pikir, aku cuma diserver saja apa, mang tadi aku gak ngapa2in apa, aku kan juga musti sholat.
asem, asem, aseeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeem, aku jg nesu iki ning batin. dia kira, aku cuma leha2 apa??????????????? mangnya kamu ya(waktunya sholat malah volume tv dibesarkan, waktunya jumaatan malah tv semakin kenceng, harusnya kamu mikiiiiiiiiiiiiiiiiiiir donk), ah dasaaaaaaaaaaaaar....(tapi sorry aja ya bos, aku jadi ngomongin gini, cos aku juga agak mangkel sich kamu sms gitu).
inisiatif sesaat, tapi aku jalani. aku bls saja sms sibos............., permintaan maaf, dan aku jelaskan habis sholat maghrib......, hem biar dia tau rasa.

ini lagi, sibos keluar lamaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa......................, mau aku tinggal sholat isya, nanti sibos sms buka pintu aku lagi sholat, malah tambah sibos nesu gak dibukain pintu, ah....................serba salah..................

ampuuuuuuuuuuuuuuuun, bener2 ini hari aku mangkel dari pagi sampe malem.................

malam tengah menuju putarannya, dan pagi telah menjelang permulaannya.....

mataku blm sempurna tertutup...........

lagi2.............,pikiranku melayang tak karuan entah kemana. menembus udara dlm ruang ini. melewati pagi buta ini, menuju suatu yg tak kuketahui...........

ah................, dan lagi2 juga aku teringat seorang............

tergurat sudah dlm pikiranku wajah itu, titik demi titik yg membentuk wajah itu

kian lama kian jelas............

seakan tertoreh oleh kuas dlm jiwaku, sosoknyapun terlukis sempurna dlm pikiranku.

bkn dlm hitungan menit ataupun detik, tapi dg seketika wajah itu benar2 jelas dihadapanku.

dia................., dg senyumnya yg sempurna benar2 ada dlm pandanganku............

ya Alloh, pagi itu Kau mengirim dirinya padaku dg amat sangat jelas. sempurna wajah itu, dg guratan2 didahinya.....

aku benar2 melihatnya sempurna, dg senyumnya yg sejuk, dg kharismanya yg meneduhkan hatiku, wajah tawadu'nya yg selalu membuatku tenang.......

dua kali wajahnya benar2 jelas terlihat..................

aku benar2 seperti berhadapan dg dia. meski dia hanya diam, dan aku hanya memandangnya...

ah.................sempurna benar pagi itu................

meski hy beberapa saat saja, tapi hatiku merasakan bahagia.................

Ibu, tlh lama aku tak menjumpaimu. namun pagi itu, Tuhan benar2 mengirim wajahmu padaku.

meski kemudian, rasa bahagia dlm diriku mengalirkan butiran2 bening dari mataku............

dan rasa bahagia itu, mendekapkan aku pada rasa rindu padamu..........

pagi ini,aku bangun dg malasnya..........

ah dah sempat aku bangun pagi2 benar (itu perkiraanku sich) tapi kok ya males bgt buat bangkit dari ranjang yg menyiksa ini (gimana gak nyiksa,kasur kok kaya batu,hihihihi).

dan alhasil.............,ya aku gak sholat malam dech. rugi terasa,ngungun (iku boso jowone),kesal (sama diri sendiri). ah............, asemlah aku benar2 ngerasa hari ini kurang lengkap. benar juga, yg namanya penyesalan pasti ada dibelakang, huaaaaaaaaaaaaaaaa.................

tapi ya sudahlah, toh sudah terjadi, musti gimana lagi. memang dasar aku yg males, aku mengikuti kata2 setan.................

dan, lagi2 malesku mulai mencengkeram kuat hati ini. kali ini kewajibanku sendiri sebagai hamba. sholat shubuh................. ah kalo yg ini sich, bener2 musti dipaksain. harus bisa. dan dg usaha keras, aku bisa bangkit juga dari pembaringan ini........., hem, males tapi musti bisa. sebenere sebelum itu, aku sempet liat temen sekamarku bangun, dan melihat hp nya (mungkin melihat jam).

and then, wake up...........................................

langkah ini menuju kamar mandi, dg mata sedikit terpejam. air kran pun mengucur deras........... entah apa saja yg aku lakukan. yg jelas, air wudlu pun aku basuhkan ke seluruh bagian tubuhku.

dan................., ya akhirnya selese juga kegiatan dikamar mandi, hehehehe.........

kupingku kupasang benar2, konsentrasiku penuh, lamat2 kudengar adzan berkumandang dipagi ini. dan..........., aku sholat shubuh. hem........., tapi msh juga malesku berkecamuk. tinggal ambil tasbih aja (buat dzikir) msh juga berpikir2 (aduh.........., ngantuklah, dah gak kuatlah pengin tidur lagi) padahal tinggal ngambil doank disebelah yg hy berjarak brp cm doank (halah dasar aku males). namun, dg perjuangan akhirnya butiran2 warna merah itu yg berjumlah 33 (setiap 11 dipisahkan oleh butiran pipih lainnya) kuraih, dan kulafalkan dzikrulloh (meski tanpa Asmaul Husna seperti dzikir2ku kemarin). dan setelah itu, seperti biasa kuraih sebuah muskhaf...........

namun, inipun perlu perjuangan pula (hatiku musti memberontak dg kata2 ngantuk, takut nanti kerja ngantuk, ayolah tidur..........., itulah yg sering membuatku malas). namun kali ini, aku menang, setelah beberapa saat berjuang melawan kemalasan, aku mantapkan semua.

muskhaf inipun mulai kubuka, kuraih pembatasnya (sebuah tasbih kecil hijau dan pita ungu). ah........, ternyata dah nyampe juz akhir2 (wkwkwkwk, meski baru sampe jux 22, tapi lumayanlah). bibirku mulai terbuka dg lafal ta'awudz........... dan entah berapa ayat yg aku baca, meski hanya berapa 'ain doank................ hem........., selese sudah.....

dan tentu seperti biasa, aku kembali tidur. tapi kali ini, mataku susah juga buat terpejam..............

hadah.............., dah ada yg bangun, nich orang buat aku gak bisa tidur aja (keluhku dalm hati)........., sebenere aku maklumlah dia kan mau pulang.

hasilnya..........., mending aku bangunlah gak sah tidur lagi dech.............

hem, nich pagi ada yg dah packing2 dari tadi malem............

seperti biasa, tempat ini pagi2 dah terisi oleh celoteh2 manusia2 ini...............

bak beberapa ekor burung, yg sdg bersahut2an, tempat ini yg tadinya sepi menjadi ramai..........

hahahaha, aku sendiri kadang tertawa sendiri, melihat ulah2 mereka, ucapan2 mereka. ada2 saja yg mereka ributkan, seperti anak kecil saja, huuuuuuuuuuuu.

semua terlihat sudah beres, kali ini mungkin benar2 pulang. tak akan kesini lagi (hem.........., mungkin saja). berpisah..........................., itu lah kata2 yg tepat yg bisa aku bilang. namun, aneh aku tak merasakan kesedihan yg mendalam. enatah karena apa. padahal, dia itu temen paling lamaku disini.

hari ini sendiri

ah.............,kenapa ya hari ini terasa lama.apa krn aku sendiri disini.............
bisa kurasakan semenjak tadi malam,waktu terasa lamban.............
apalagi tadi pagi,haduuuuh rasanya aku dah lama mandi,eh kok ya msh jam 7 aja.........
haduh biasanya sich, malah blm selese mandi udah jam 8 lebih......

masuk pagi (itu dah pasti,waduh.............,mana tadi malem aku tidur malem lagi. maklum gak bisa tidur2, biasa lampu dimatikan eh itu gak, ya dah dech matanya gak mau merem. maklum pula, beda kamar sich hehehehe. OL, ah gak ada yg bs diajak ngobrol, haduuuuuuuuh bener2 payah),kerja sendiri (dg berbagai alasan, temen sesipku pulang lah, temen yg satu sakit lah, sampai si boss yg mau takjiah jauh lagi ke Purworejo), hadah ini hari...........

lama benar hari ini, kenapa ya ???????
mungkin karena aku teringat temenku ini mau pulang. ha................, sedih ? ya.............
temen sekamarku, kurang lebih 4 tahun, bahkan 5 tahun............
ah, dia sudah beres, mana komputer dah dibungkus semua lagi, haduuuh aku jadi tambah nelangsa nich....hehehehe. aku sendiri juga ikut membantu, bahkan dari tadi malem.

ah................, hari ini yang melelahkan.

masuk area ruang tamu, dah disambut dg ucapan..........
"Gak sah aktivasi.........", ucap si bos
"Lah, terus............", ucapku.
"Hem............, langsung k server aja. masalahnya aku mau pergi ke Purworejo", ucapya lagi.
"Ok.............", singkat jawabku.

langsung dech, taruh hp, siapin chip buat reply............., haaaaaaaaaa, duduk diruang server dech.........

hem..............., bayanganku sudah dech boseeeeeeeeeeen diruang server sendirian, ampun....

aplikasi chatting inipun ku hidupkan, langsung dech log in, dari pada bosen.......

pagipun terus berjalan naik, hingga awal siang.
ini, itu, pesan si bos, dan akupun cukup meng iyakan saja, hehehehe. meski aku kadang gak mudeng dg katanya (dasar si bos, ucapannya kan cuma mudeng buat dia doank).

benar juga, waktu terasa lama. jam 10...................
msh pagi, tapi cukup panas.

suara si kecil"Nursyifa nahdin ajiperdana" yg sdg belajar mengucap pun mulai terdengar terus sepanjang waktu ini hari, mengisi ruanga waktuku disini...........
"hehehe........., ae ae.......",itulah bunyinya. suara keponakanku, yg aku jadikan nada pesan.
blm selesai suara nan lugu itu besenandung, hah..........., kembali terdengar dari awal lagi.
"hehehe........., ae ae.......".
berkali2 short messege datang ke ponselku. tentu, tidak lain, tidak bukan dari atasanku ini.
haaaaaaaaaaaaa, blm juga yg satu selese satu datang lagi, ampuuuuuuuuuuuun.

blm lagi, ketukan pintu depan. hem..........., sebenernya aku dah dipesenin sama si bos, jgn buka pintu kalo gak ada sms dari si bos. ah tapi, kasihan juga mereka yg datang, biarin ajalah, kalo toh salah, biar saja. paling juga potong gaji, ato dipecat (wkwkwkwkwk, kalo yg ini sich jgn sampelah).

ketukan pintu pertama, ragu untuk kubukakan. ah.............., ambil resiko aja.

pintu kubuka, hem...........langsung saja aku tanya
"ya, gimana. mau ngapain ?"
"bos ada..........", tanyanya.
aku jawab pasti,"gak ada...........lagi takziah".
"owh...........", ucanya.
"mang ada kepentingan apa ya...........", tanyaku kembali.
"anu mau beli..............."
wah pertanyan ini, tentu aku punya jawaban pasti.
"wah..........., gak bisa. kalo mau beli mending besok aja ya. sama si bos langsung", hahahaha jawaban pamungkasku, dan tentu jawaban kunci.
wkwkwkwkwkw, berhasil juga, diapun langsung pergi.
berhasil untuk kali ini.

keponakanku kembali bersenandung.................., pesan singkat masuk. halahhhhhhhhh, ampun kesana kemari, server, ruang tamu, ruang tamu tambahan.

akupun kembali berjibaku dg kertas beberapa lembar, isi pesan di hpku, bolpoin, dan hp untuk transaksi. kuteliti benar nomer2 itu. tentu aku gak mau salah masukin orderan (kalo salah, bisa2 aku potong gaji, halah repot).

selese dg pekerjaanku ini, aku kembali ke ruang server. ampun dech, aku masuk ke room, wkwkwkwk byk jg yg ngajak chat. basa basi............

pintu kembali terdengar, halaaaaaaaaaaaaah capek juga. aku kembali bukakan pintu. dan kali ini sukses..........

hingga siang menjelang..............

walah, uaseeeeeeeem tamunya berjibun. musti ngitung duit pula, banyak lagi itu duit. hadah, penginku mbok ya jangan terlalu banyak tamu, jgn minta yg macem2, tukar barang inilah, itulah............
masukin orderan (mata musti melihat teliti, melirik kesana kemari ponselku, kertas, lalu ponsel transaksi, ampuuuuuuuuuuuun), blm lagi komplain diserver, ngecek sini, ngecek sana.
halaaaaaaaaaaaah, benar2 hari ini..........
dah sendirian, kerja jg nangani sendiri. eh dirumah, bareng sama orang yg ampun cerewete..........., tapi tumben2an dia itu gak jutek ke aku. hahahahaha.............

satu rumah cuma ada 2 orang...........

sampe sore, hemmmmmmmmm kata si bos sich paling juga jam 5 dah di PWT (itu kalo aku gak salah denger). halaaaaaaaaaaaah dasar..................

ini lagi, anaknya si bos gak pulang2...............jan, asem ada2 aja.

Manyun dech hari ini.......

ada satu rasa yg tak bisa kuungkap hari ini. menanti hari esok lusa, yapss.... hari selasa yg aku nanti dari minggu kemarin. so, apa sich istimewanya hari selasa minggu ini, hem...... gak ada yg istimewa juga sich. cuma ada sesuatu aja (wkwkwkwkwkw, pengin ketawa juga dengernya, sesuatu, idiiiiiiiiih tapi aku bukan jiplak lho, hehehehe).

hem........, menurut pantauanku kan hari selasa nanti semua lancar2 aja. gak ada yg perlu dikhawatirkan. hujanpun turun nanti sorenya aja (penginnya), paginya matahari cerah. aku mau pulaaaaaangggg, heeeeeeeeeeeeee....

kurelakan sudah jatah liburku bulan ini berkurang (eh tapi gak tau juga sich, kalo nambah lagi,hihihi).

dan................, segala persiapanpun telah siap. tak kurang, ijin dari siboss pun sudah aku kantongi. proposal liburkupun sudah di ACC oleh the owner tempatku kerja (hahahaha, keren amat) itu sudah jauh2 jam kemarin, ya kira2 hari jumat kemarinlah aku ajuin (wkwkwkwkwk, kayak perusahaan aja), eh langsung dech di ACC, meski hanya dengan anggukan kepala pelan, namun kemudian terucap hemmmmm, ya ya ya boleh, dan dengan embel2 yg penting temen sesip kamu bisa gantiin (ah tapi itu bagiku gak masalah, bisa diatur, yg penting kan bisa pulang, sampai dirumah, toh dg alasan capek ato apa, pasti gak bisa dipakasain berangkat, ya gak, hehehehe). dan aku tersenyum kegirangan saat itu, seperti semua bisa semudah itu diatur, dan tak pernah menyangka akan selancar semua ato tidak.

minggu.........., ah terasa lama juga itu hari, meski aku lalui dengan kegiatan seperti hari2 lainnya (mencari uanglah, hehehehe). jam 5 sore aku buru2 ambil posisi, off donk, pergi dari ruang pengap and panas itu, ruang server yg telah memberiku banyak ilmu, baik ilmu dikerjaanku sekarang, dan ilmu lainnya, serta memberiku ide2 seperti saat ini. aku tidur lumayan awal, jam 8 malam (kan biasanya jam 11 or jam 10 malam, hehehe).
paginya, wow aku bangun pagi tanpa tidur lagi (kan biasanya bangun pagi jam 3 ato setengah 5, lalu tidur lagi).

nyuci............., hahahaha. itulah yg aku lakukan. aku kan gak mau meninggalkan baju2 kotor esok kalo pulang, hehehehe.

ah semua, selesai sudah. lah, itu temen kerjaku dah datang.

semua kegiatanpun sudah dimulai, seperti biasa. duduk, dan entah apa yg aku lakukan. yg jelas inti pekerjaanku adalah diruang itu, ruang yg selalu terbuka, dan jarang sekali ditutup (apa jadinya jika terlalu sering ditutup, cuma sebentar aja ampunnnnnn kayak dipanggang disitu). ruang server, ruang yg selalu memuculkan ide2 baru untukku, namun aku tak taku bagi orang lain.........., sebuah ruang kecil yg bukan hanya sekadar untuk update status facebook belaka, atau sekadar chatting doank.........., dan bukan sekadar ruang untuk mencari uang semata (itu berlaku untuk sibos), tapi ruang itu sungguh berarti untukku, untuk mengembangkan ide2ku, pemikiranku, pengetahuanku dan semuanya......

dan jarum jam menunjuk angka 9. aduh........., tapi kok mataku ini benar2 berat ya. kayak yg sudah 2.5 watt aja (walah, nguantukeeeeee pooooooool, kenapa ya. padahal tadi malam aku tidur cukup bahkan lebih dari cukup hehehehe).

diselingi percakapan yg kurang terarah, rasa kantuk inipun berkurang..........
ahaaaaaaaa...., aku ingat sesuatu. hem....., tapi aku khawatir jika aku katakan hal ini malah akan menjadi sesuatu yg tak mengeenakkan. halah.........., tapi kalo aku gak katakan takut lupa. hem..........., jadi musti bagaimana ini, wkwkwkwkw.

ah........., akupun akhirnya mengatakannya, alih2 iseng cari bahan pembicaraan dan mengingatkan sibos......
"Besok jadi ya, bos. aku libur........., aku mau pulang", kataku lirih dan seraya memelas.
laki2 paruh baya itupun cuma tersenyum seperti biasa (senyum menyebalkan, tanpa makna, dan raut muka yg sama sekali tak memiliki kharisma bagiku, entah bagi yg lain, huuuuuuuuu).
"hem..........",itulah jawabnya singkat. dan kembali dilanjutkan,
"ya........, boleh. memang temen sesipmu itu kesini kapan?"
ah.........., pertanyaan itu sudah kuduga dari awal, tapi aku tak tahu akan berimbas besar terhadap rencanaku ini.
aku mendesah pelan........
"ya........., bukan besok sich boss. mungkin rabu", jawabku.
"oh.............., ya kalo gitu, kamu pulangnya rabunya aja".
dug.............., jantungku bergedup tapi masih normal. karena semua itu sudah ada dlm ancang2ku.
"ya............, tapi boss aku mau pulang besok aja", masih dengan meminta.
"hem................, kalo gak ya temen kamu itu suruh datang besok aja", itu jawabannya.
dan haaaaaaaaaaaa, aku cuma diam. jawaban itu seperti mengunci pertanyaan memelasku tadi.

dengan seketika suasana hatikupun jadi tak karuan. pikiranku yg tadi sejernih air yg telah disaring, kini menjadi keruh. meski raut mukaku tak begitu beda dengan tadi, karena semua itu sudah aku antisipasi, dan sebenarnya aku bisa saja memaksa pulang, tapi aku tak melakukan hal itu. dilema juga aku....(jika aku memaksa pulang, maka akupun berarti memaksa temanku untuk berangkat, dan tentu aku tak tega melakukan itu, haduh........musti gimana ya.....).

ah................., ya sudahlah. rencana gagal total.................
aku tak jadi pulang esok selasa. hu........., uaseeeeeeeeeeeemmmmmmmm. keluhku dalam hati.
aseeeeeeeeeeemmmmmmmmm............
bosku susah juga dilobi.
suasana hati benar2 tak karuan, duh........ kerjaanpun jadi tak enak. maklum, suasana hati sudah merasa pulang sich. ditambah lagi dengan kerjaan yg biasanya dikerjakan temanku, kini dilimpahkan ke aku (ya, maklum juga sich semua orang disini dituntut menguasai kerjaan2 disini, tanpa beda).
aku tak jadi pulang besok dech......................., ACC liburkupun telah dicoret, persetujuan libur dibatalkan, ijin pulang dicabut.........hadah..........
aku mangkel dech ini hari, aku tak jadi pulang, aku tak jadi libur.
dalam hatiku, beringsut kesana kemari.............kesal. perkiraankupun ternyata meleset. sulit......
bibirku merapat, tak bergeming, manyun dech ini hari. dalam hatiku benar2 manyun......

hari ini, hari yg membosankan. aku kini musti menunggu hari rabu, masih disini, dalam suasana kerja..............
ah............., dasar.................
eh.........., tapi mending ternyata teman sekamarku datang juga. ya, mendinglah bisa mengurangi rasa mangkelku tadi siang. dan sisa mangkel ini, kularikan pada dunia maya (hobiku tentu), malam ini aku mau OL ah..........., sepuasnya. toh nanti kalo dirumah, aku susah buat buka internet, musti ke warnetlah, musti bayar paketanlah, musti ini itu, halah repot. dan mumpung gratis untuk mengobati rasa kesal tadi mending OL terussssss, ya sapa tau ada yg bisa diajak ngobrol, dan siapa tau juga ada pencerahan.......
dan, ternyata malam ini, aku hanya mendownload lagu............., tak ada yg bisa diajak sharing. seperti biasa, itulah dunia maya bagiku. penuh dengan bayang2, ketidak nyataan, kepalsuan.....

dan..........., rasanya malam ini sudah cukuplah sampai jam segini. mengisi unek2 dihati, mumpung lagi ada ide.......
nantikan saja postingan selanjutnya dilema 2 dara, ini tentangku dan teman2ku disini, dilingkunganku sini, hehehehehe......

Purwokerto, 12 maret 2012
saat hatiku kesal..............

Kutipan cinta Illahi, tersemat rindu ini

Tuhan berkehendak, apapun bisa terjadi.......

"Kun Fayakun..............."

Tuhan mencipatakan segalanya.......

bumi......, dan semua planet2, bintang2, dan sistem tata surya ini, begitu teratur dlm pengaturanNya.........

dan Tuhan menganugeri cinta............

cinta yg begitu indah dirasa, namun sering pahit dijalani, karena manusia membuat jalan yg tak sesuai Dia...........

cinta suci, yg tlh hadir manakala masih ada dlm rahim............

cinta suci, hayati dlm kandungan

cinta sejati, yg tak pernah lekang oleh wujud, waktu, dan dimensi waktu, dlm keadaaan apapun.

cinta sejati nan indah..............

Illahi Robbi, menganugerhi cinta.........

cinta yg tak ingin dibalas, itulah cinta sejati. seperti cinta Sang Illahi pada hamba2Nya. meski, hamba2Nya menjadi durhaka, tapi Dia tetap saja memberi kenikmatan.........

cinta sejati nan suci, dari dlm rahim hingga terlahir kedunia..........

cinta yg tak berbalas, dan tak ingin dibalas.........

Sang Pencipta telah memberi cinta nan indah itu, padamu.........

dan begitu elok cinta itu ada dlm dirimu, begitu menarik paras cinta itu dlm hatimu, begitu anggun cinta itu dlm sifatmu.......

begitu sucinya cinta itu mengalir dlm sosokmu, hingga menyentuh kalbuku.........

membuatku sadar, dan selalu menangis.........

Tuhan memberimu cinta, hingga terolah menjadi kesejatian hingga akhir hayat.....

cinta Illahi itu........., yg tlh dianugerahkan kepadamu............

cinta yg memberiku hidup, dan kedamain.........

dan tersirami oleh kasihmu yg tulus............

cinta yg menyempurnakan langkahku dlm semangat menjalani takdirNya.........

cinta yg kemudian masuk dlm hatiku............

menjadi rindu yg menyakitkan...........

cinta Illahi............., diberi kepadamu

dan cintamu yg membuatku rindu........

rindu disaat waktu ini melayangkan sosokmu...........

rindu, dikala kesunyian menghampiri bumi................

bulan sepenggalah dan keikhlasanku

malam sempurna sudah datang................
aku mendongakkan kepala ke sekeliling bagian langit, yg agak gelap.
disatu sisinya, kulihat cahaya segaris, namun membentuk...........

hem..........,bulan, indah nian kupandang.......
bulan sepenggalah............, manis.
ah......, tiba2 saja aku teringat sesuatu.
"Hilal...."
ya...........hilal....., saat akhir Ramdhan kemarin, hilal begitu heboh dibicarakan, bahkan diperdebatkan.......... sana sini, berucap hilal..........
kemana sich hilal ?
ah............, hilal dicari2, tuch lagi dirumah kali. lagi tidur. dahiku terlipat tiga sekaligus, mendengar jawaban itu, namun lalu tertawa terbahak.
"Ah gak juga, Mbak. hilal ditempatku tuch lagi main sama anak2",celotehku sambil tertawa.
waduh, kemana sich hilal, dicari2 kok.
hilal...........,hilal.....................,kemarin saat akhir Ramadhan kamu seperti seorang yg begitu penting..........., bukan semabarang orang yg membicarakanmu. tapi mereka, yg mumpuni dlm bidang agama..........
betapa pentingya kamu, hilal...........
apa sich hilal itu, hemmmmmmmmmm (mencoba berpikir lbh dlm).
hilal, mungkin bisa aku artikan bulan yg paling awal, alias bulan sabit. ya seperti malam ini, tapi bulan sabit ini sudah lebar.
aku sendiri tak begitu mengerti hilal. mungkin bisa kukatakan dia bulan mati (bulan tanggal 1 hijriyah?itu kalo gak salah).hilal itu begitu penting, dan banyak orang perduli, manakala moment2 penting datang. ah tapi mungkin itu yg aku tau..........
karena mungkin sebenarnya, tiap akhir bulan ditentukan juga hilal itu oleh mereka yg tau......
wah bahkan dilakukan rukyatul hilal (walah apa lagi ini, aku tak tau,hehehehe).
yg jelas, aku tahunya kalender hijriyah itu sudah jadi, dan ditentukan kapan awal bulannya, terutama bulan Ramadhan, dan Idul fitri,hehehehe. eh ada satu lagi, Idul adha......,karena aku hanya fokus dibulan2 itu saja (ah dasar, aku tak tahu ilmunya)
dan yg aku tahu, hilal itu cucu pak kyai ditempatku, hahahaha.........
bulan setandan itu..............
aku duduk (jongkok), memandang bulan, yg membentuk sabit itu.........
cahayanya cerah...............

hem..............,suasana malam semakin hening.
tertidur sudah mereka penghuni2 rumah ini. mungkin tinggal aku saja, yg masih terjaga dari buaian malam.

bulan setandan itu, canti terlihat, elok terasa dlm kalbuku.
aku diam, mengagumi semua. mengagumi si Penciptanya, sang creator.

ah.........., kakiku yg terjulur maju, melipat setengah dikursi jati ini.
dan, tiba2 saja aku terisak. buliran2 bening mengalir begitu saja dari sela2 mataku.
aku tatap benar bulan itu, masih bersinar terang meski hanya satu lengkungan saja.
Subhanalloh begitu indahnya............

tapi.........., malam itu aku bukan menangis karena melihat indahnya ciptaanNya.

aku mengusap perlahan buliran2 bening ini. tak dingin, tak terasa hangat pula. atau kukatakan hambar. yaaaaaaa, seperti itu pula hatiku, perasaanku, jiwaku, dan mungkin segenap ragawiku.

tiba2 aku teringat, IKHLAS...................
aku kembali tersedu dalam hening malam itu.............
dan tak ada yg tahu.................

aku terdiam, memandang bulan sabit, dan menangis..............
aku teringat sesuatu..............
dalam hatiku, tiba2 saja seperti ada pemberontakan. kata hati yang ikhlas, dan tak mengikhlaskannya..............

ah..........., tangisku semakin menjadi. dan bulanpun menyaksikan itu, malampun menjadi saksi, pohon2 disekitarku melihat pasti apa yg terjadi dalam diriku. angin yg berhembus perlahan, seakan membisikkan sesuatu "oh............, kamu betapa teganya hatimu itu. betapa jiwamu itu msh rpuh untuk hal2 seperti itu, hanya untuk duniawi, yg kaupun telah diberi oleh mereka. kamu, betapa kikirnya jiwamu, betapa pelitnya hatimu, betapa tak punya terima kasihnya dirimu, hanya sekadar duniawi saja, kau tak memiliki keikhlasan".

oh............, aku tergugu dlm diam, aku semakin terisak dlm kesunyian malam ini, aku meraung tak henti dlm kecamuk perasaan dihati ini.............

Ya Alloh, Robbku..............
jujur, aku malu........., pada semuanya. pada bulan setandan itu yg tetap bersinar, meski manusia tak perduli pada dia, pada waktu ini yg selalu terabai oleh manusia, pada malam yg tak pernah berhenti dlm pergantian kehidupan ini.
aku malu..........., pada diriku sendiri.
begitu dengkinya aku, begitu pelitnya aku............
hanya karena duniawi saja, yg esokpun msh bisa dicari, aku msh juga tak rela, aku msh tetap tak ikhlas...............
Ya Alloh.............
aku malu................

ya..............., kedua tanganku tertelungkup diwajahku..........., deras sudah air mataku mengalir.
air mata ketidak ikhlasan..........., hanya karena hal kecil..........

ha............, benar2 aku belum memiliki keikhlasan............
batinku kembali bertanya "hanya karena uang senilai itu.........., lalu selama ini kau hidup siapa yg membekalinya?"
ah.........., tiba2 saja jantungku berdetak kencang, ya sesaat............

kenapa, kenapa dan kenapa aku blm ikhlas...............
aku masih saja teringat impian2ku................
tapi itu hanya sebatas impian..........

aku tersadar kemudian, dan seketika kuusap air mata ini..........
aku teringat banyak hal, dan bukan hanya keinginan2ku saja.........
tapi masa lalu, masa kemarin, mereka, semua tentang aku dan mereka..............

Ya Alloh...........,
begitu kikirnya aku, begitu pelitnya jiwaku untuk ikhlas..........

perlahan, jiwa ini seperti terbuka oleh sesuatu............Ikhlas....
ya.........
apa artinya duniawi ini, jika mereka tak bisa tertolong...........
apalah artinya uang yg tlh aku cari, jika hanya tertumpuk saja, tanpa guna
ada banyak orang diluar sana yg ikhlas, benar2 ikhlas menolong
tanpa pamrih
menolong dg materi yg lebih.....

Allohuakbar..........
ruhaniku yg bergejolak bak perang dahsyat tadi, kini pelan dan pasti tenang kembali....
batinku yg berdebur ombak kekikiran, sedikit demi sedikit reda...........
hatiku yg tadi panas laksana terbakar api kefakiran, kini kembali dingin.........

aku kembali melihat bulan sabit dilangit biru itu............
indah nian......., segaris melengkung tipis
elok..............

ah....., aku jadi teringat satu bagian dari wajah ini..........
orang jawa mengatakan alis yg bagus, ya itu "nanggal sepisan", ternyata benar juga.................

bulan sabit, yg indah..............
yg mengingatkan aku akan hal tersulit dari diri ini..........

ditengah 'ain, diantara ayat2 itu....

waktu kini berganti dari malam, menjadi pagi yg begitu pagi dan benar2 pagi. manusia2 sempurna tidur sudah, khususnya diruang kecil ini. tiga tubuh kecil, terbaring tak karuan dg dua ranjang seadanya, diselingi suara2 khas manusia yg terbuai oleh mimpi2.

sempurna sudah tidur kami dalam balutan malam, dalam belaian dunia mimpi, dalam untaian nada2 manusia setengah sadar............

tubuhku terhentak.........,seakan ada komando (ayo bangun...!!!!!!!) matakupun terbuka pelan. masih gelap......

rasanya blm juga ada cahaya matahari yg biasanya menelusup masuk kamar kostku ini lewat celah fentilasi.

ah........., tentu ini masih malam.

penuh rasa malas, aku mencoba memjamkan kembali mata ini. tapi, seperti kemarin2, begitu susah untuk kusambung kembali mimpi2 tadi yg tlh terpotong, tak gampang untukku untuk kembali memjamkan mata. itu sudah hal biasa........ampuuuuuuuuun, aku tak bisa tidur lagi.

rasa malas ini tak jua sirna dariku, bahkan berkurangpun tidak, justru semakin menjadi.

ah........, tapi dengan segenap kekuatan aku melawannya. dan, ya lumayan juga, aku mulai bangkit........

pedih mata ini, tubuhku blm juga seimbang ketika kubuka pintu kamar ini yg mulai rapuh oleh waktu.......aku memegang penuh gagang pintu ini.

ah......., tanpa ragu lagi aku masuk kamar mandi. dg terkantuk2, entah apa saja yg aku lakukan.

dan terkahir, aku mulai membaca ta'awuduz, membasuh kedua telapak tangan........., kuniatkan diri ini......., aku mengambil air wudlu....(ah, aneh juga sich tdk biasanya aku seperti ini, kumat apa ya).

detik, menit.......,akhirnya selesai juga aku berwudlu.........,

segar.........,benar2 segar............

dan lalu apa yg aku lakukan setelah ini (ah dasar orang yg bingung)........

tentu lebih suka aku sholat malam dikamar,namun berhubung ada banyak manusia, ah males juga jadinya.

akupun melangkah maju kekamar depan.nah, mungkin disinilah tenang. tak ada orang satupun (kecuali aku) dikamar ini.

dlm gelap ruang ini, sajadah merah kubentangkan, kain putihpun mulai kututupkan keseluruh tubuh......

dan aku mulai semuanya dg ta'awudz, lalu kuniatkan hatiku untu menghadap Robbku......., takbirotul ihrom.........

hingga akhirnya Qiyamul Lail kala itu aku tutup dg witir (meski hanya 1 rokaat,hehehehe).

ah masih lama juga waktu ini menuju shubuh, dan aku semakin tak ngantuk........

sebuah mushaf kuraih perlahan.........., dan ruang ini terang seketika tatkala lampu yg sedari tadi sengaja aku matikan, kini aku nyalakan.

mulai kubaca pelan kitab suci ini, dg nada2 yg kukarang sendiri (hahahaha, yg penting nada tinggi, nada rendah, terus seprti itu bergantian, wkwkwkwkwk.kan yg penting makhroj, tajwidnya benar,pengin niru Qori/Qoriah tapi sayang tak bisa, ya sudahlah,hehehe). dan semakin lama aku membaca lumayan keras (tentu aku cuek saja, karena kala itu tak ada orang yg disini, kemungkinan tak ada yg mendengar, mereka sedang benar2 tertidur)

beberapa 'ain, telah aku lalui, dan ayat per ayatpun masih saja aku baca.........

dan entah diayat mana, tiba2 saja pikiranku melayang entah kemana, hingga jauh dari dunia nyata ini.

mataku nanar, jantungku mulai berdegup tak karuan, hatiku tak lagi sehening kala awal aku membaca isi dari mushaf ini..........

konsentrasiku pecah..........., Ya Alloh...........

Subhanalloh, Maha Suci Engkau Ya Alloh.............

ditengah 'ain, diantara ayat itu.............

satu nama terukhir dlm ingatanku beserta kenangan2n itu........

sesosok tubuh melesat cepat mengisi pandangan hatiku (meski mataku benar2 melihat rangkaian ayat2Mu Robbku).

satu bulan itu dlm kalender hijriyah, membuatku seakan mengalami kembali masa2 itu.....

bulan Ramadhan, ya tatkala aku membaca ayat2 suciMu ini dimalam hari, diruang sempit itu, diantara orang2 yg sakit fisiknya, disaat orang2 sibuk mengurusi urusan mereka masing2........

dan satu orang benar2 ada disaat itu..........

Allohuakbar, Maha Besar Engkau Ya Alloh, yg tlh menciptakan makhluk sebaik dia....

aku masih ingat benar wajahmu...........

aku masih ingat benar sosokmu yg begitu tegar, dg tubuh yg begitu kuat menahawn hawa dingin serta lapa dan haus dibulan puasa itu...........

disaat saur tiba, dan aku serta mereka blm terbangun kau entah sudah ada dimana (mencari bekal untuk saur itu).lalu,aku tau kau sudah kembali disini bersama kami membawa hidangan2 ala kadarnya..........

tak perduli lelah, ngantuk, dan lusuhnya dirimu..........,kau terus berjuang...

Ya Alloh.................,aku benar2 seakan merasakannya lagi...

dia seakan2 masih ada.....

aku merasakan mataku terganjal sesuatu, ah......., pandanganku mulai kabur melihat tulisan2 arab dlm kitab ini.........

aku tersendat membaca, aku terhenti sejenak............

meski rangakaian tulisan arab itu aku paham betul, tapi sulit untuk aku lafalkan....

tak terasa..........., ganjalan dipelupuk mata ini mulai memipih dan tak aku sadari, menetes sudah ganjalan itu..........

aku tergugu.........., untuk sejenak aku berusaha terus membaca ayat2 suciMu...........

susah sekali (seperti seorang yg baru mengenal huruf hijaiyah, layaknya orang yg baru belajar membaca Al-Quran).

Ya Alloh....................

sosoknya benar2 hadir dlm pikiranku, dan menguasai isi jiwaku.........

aku rindu dia............, dan aku benar2 menyadari dia telah tiada......

ah........,air mataku terus berderai (tak lagi berupa ganjalan dipojok2an mataku)....

aku terhenti untuk meneruskan pembacaan ayat2 sucimu itu....

ditengah 'ain, diantara ayat itu.............

aku terdiam sejenak......,mencoba menguasi diri..........

sempurna sudah aku menangis..........,terisi sudah ruang ini oleh isak sesak suaraku yg parau.....

mukenakupun basah oleh tangis kerinduan ini......

"Ibu".

Ya Alloh...........,Kau telah mengambilnya kembali padaMu.........

dan aku ikhlas.............

aku terdiam ditengah 'ain, diantara ayat itu.............

dan aku mulai mencoba kembali menyatukan pikiranku pada apa yg aku baca (meski aku tak tahu benar arti2nya),tapi aku percaya dg ikhlas semua akan berkah........

dentingan waktu itu, telah lama................,waktupun bergeser terus.

hingga aku tersadar pada ingatanku tadi.....

perlahan, aku melanjutkan melafalkan ayat2 suci itu.

ayat demi ayat, hingga akhirnya tiba di 'ain ini aku mengkahirinya untuk saat ini.......

Allohuakbar,Sodaqollohul'adziim......

kucium halam depan mushaf ini..........

dan malam itu, kulalui beberapa saat untuk merenungi semua, mengingatMu Robbku, mengingat sosoknya yg begitu berarti dalam hidupku "Ibu".

irama tengah malam

komputer sempurna aku matikan. seperti biasa, urusan kamar mandi sebelum tidur aku telah lakukan.
namun......, ah masih juga aku tak merasa ngantuk. dan tentu ini musti aku paksakan, agar tidur.
"ayo pilih tahajjud, atau OL, chatting seperti itu",kata hatiku selalu berkata demikian.
ah........, tentu saja aku jawab pilih tahajjud, and sholat shubuh awal waktu. tapi........., ya itu kalo dah asyik OL sampai lupa waktu dan tujuan. apalagi kalo dah chatting nemuin yg pas chatnya, wuaduuuuuuuuuh parah. bisa benar2 gak ngantuk.
ha......., itulah aku seakan memakan simalakama, tiap malam seperti itu.
kini sdh tengah malam, akupun masuk kamar.
ah......, lampu dah aku matikan.
geser sana, geser sini, tak begitu tenang aku tidur. posisiku selalu berganti.
dan.............
tiba2.........
"Krrrrrrrrrrrrrrrr..........",kudengar sesuatu.
ah.... apaan lagi itu.
suara kucing, bukan. mana ada kucing didekatku.
"Krrrrrrrrrrrrrrr.............",suara itu semakin jelas terdengar dan terarah. ah, disampingku...
apaan sich........,gundahku.
suara itu terus membuatku semakin gelisah.
apa ya........
"Krrrrrrrrrrr.............",suara itu semakin keras terdengar dlm telingaku.
wuaduuuuuuuuuuuuuuuuh, parah nich suara tambah penuhin aja di kupingku ini.........
dan..............., tiba2 saja bulukudukku merinding......
ah................, aku gak bisa tidur. aku tambah gak bisa tidur.........
lama, aku terus mendengar suara itu. lama pula suara itu terus memenuhi bahkan ruang inipun terisi.
aduh, suara siapa sich itu.
dibilang suara lolongan anjing, wah bukan sekali.
terlalu kecil untuk suara harimau, dan terlalu keras untuk suara kucing.
"Krrrrrrrrrrrrr............".
gubrak.........., sura itu kok malah tambah keras aja. aku jadi benar2 tak bisa tidur. bahkan mengantukpun tidak.
hu.........., aku cukup kesal dengan keadaan ini. aku mencoba mencari2 pasti arah suara itu.
dan, ternyata................
wuaduuuuuuuuuuuuuuuuh, itu suara, suara manusia.
iya............, disampingku. tepatnya diranjang sampingku.
jiaaaaaaaaah, ternyata eh ternyata, manusia ngorok. walah........., aku nyampe gak bisa tidur gara2 ini.
tapi siapa pastinya yg ngorok ya.... yg jelas diranjang sampingku ini ada dua manusia.
tentunya ada dua tersangka donk.
dan, aduh............, lagi2 suara itu masih terus ada.
kok lama2 aku jadi takut sendiri ya. bukan karena apa2, tapi hadah..........., lama2 kayak suara apa ya...........( aku jadi bingung sendiri mendefinisikannya, hehehehe ).
ampuuuuuuuuun dech, nich orang gak berhenti2 ngoroknya.
"Krrrrrrrrrrrrrrr............."
ingin rasanya aku tutup asal tuch suara, tapi ah tak mungkinlah......
ato aku bangunin sipemilik suara, dan itu juga tak bisa kulakukan, tentu aku tak tega. karena aku tahu, pasti dia lelah sekali........
hah.............., dan kini aku pasrah. akupun tau pasti suara siapa itu (diantara dua tersangka ini).
ha............., dia................
akupun pasrah dengan keadaan dan waktu ini. aku berusaha menikmati saja lantunan nada2 23.00 ini (anggap saja irama gurun pasir yg tak menentu nadanya, hahahaha), meski dengan kegelisahan, dan dengan rasa2 takut gitu............,wkwkwkwk.
dan akhirnya rasa kantuk ini mengantarku ke alam mimpi...................
BISMIKALLOHUMMA AHYA WABISMIKA AMUUT..........

merenung dlm kegelapan

tak, tik, tak, tik........, jemariku mulai menekan2 tuts keyboard ini.

asyik juga, ketik 10 jari. walah malah 11 jari alias cuma 2 ibu jari ini, wkwkwkwkwkwk.

ide2 ini mulai tertuang lewat tulisan2 yg beroutput dilayar monitor CRT didepanku persis.

bak melintasi jalan tol jalan bebas hambatan, semuanya begitu mudah keluar dari pikiranku begitu saja.

rentetan kalimat dari beberapa kata2 yg terus aku rangkaipun menjadi paragraf yg tak karuan isinya. dan katanya2pun masih begitu katrok, tapi tentu aku tetap PD aja meneruskan menulis. anggap saja sedang mengarang bebas, sebebas bebasnya, hahahahahaha (aku tertawa sendiri membacanya). anggap saja kebebasan berekspresi seutuhnya, mumpung ide lagi ada disini, hehehheehe. anggap saja sang pengarang yg lihai merangkai kata. anggap saja sang pujangga yg sedang membuat syair syahdu, wkwkwkwkwk. dan anggap saja sang novelis terkenal yg sedang mencurahkan pikirannya untuk membuat kata2 puitis,ahihihihi..........

syap.........., syap............., tok.........., hap................., tanganku terus mengetik dengan kecepatan yg super ( untuk seorang aku yg masih junior didunia komputer, hehehehe).

wah, tanpa sadar aku sudah merangkai banyak kata...........

dan tiba2 saja.................

syaaaaaaaaaaaaappppppppppppp, gelap, hitam semua. musik mati. monitor ini diam.

tat, tit, tut, mulai terdengar bersahut2an dlm kegelapan ini, seperti suara bayi yg menangis dlm ketakutannya. ah........, lama2 menakutkan juga suara UPS itu, yg kekurangan daya listrik.

mati lampu....................., aku terdiam sesaat. ponsel, aku nyalakan. lumayan bisa menerangi ruang ini.

bebeapa saat kemudian, terang kembali.........., asyik lampu menyala kembali.

dan............, haaaaaaaaap kembali gelap

wuaduuuuuuuuuuuuuuh, mati lagi. akupun terdiam kembali.

haaaaaaaaa, mana tulisan tadi belum aku save lagi. haaaaaaaaa, hilang dech semua ide2 tadi.........

ampuuuuuuuuuuuuuuun......
namun, aku mencoba sabar dengan menunggu suasana normal. lama juga, tak ada tanda2 hidup nich listrik. ah........, aku mulai agak kesal sendiri. diruang sendiri, gelap, mana pikiranku terus ngeblank, haaaaaaaaaaaaaaaaaa...., jian iki pie sich. kesal..........
perlahan, akupun keluar kamar. hem......., musti gimana nich padahal semangat mencurahkan pikiran sedang menggebu-gebu, hehehehehehe....., blm ngantuk pula. serba bingung jadinya.
gelap, benar2 gelap sekitar sini. tak ada cahaya. dan akupun hanya mengandalkan cahaya dari ponsel yg kupegang ini. berpikir untuk mencari lilin, ah ya aku ingat masih memiliki stok lilin, dan juga korek gas. dengan cahaya seadanya aku melangkah kekamarku.........., meraba2 meja. langsung aku dapati sililin itu, dan tentu koreknya.
cresh........., cresh........., dua kali aku nyalakan barulah api benar2 ada.
sebatang lilin yg sdh bengkok (tak apalah, yg penting nyala kan...), aku kuatkan berdirinya diteras depan kamar.

remang2, seperti dahulu kala didesaku sebelum listrik masuk. ya, kurang lebih seperti ini suasananya.

mataku perlahan2 mencari obyek lain dalam keremangan cahaya lilin ini. ah........, tak ada yg lain kecuali hitam, bayang2 tanaman didepan, bayang2 baju2 yg menggantung, bayang2 tembok disana, dan sumur yg kokh berada tepat didepanku.
mataku msh mencoba menelisik seberang dekat sumur ini. tak ada apa2, kecuali tembok yg membatasi kostku dan rumah sebelah, serta dedaunan sirih yg tumbuh subur dn lebat ditembok, merambat hingga hampir menutupi sebagian tembok itu.
hem............., gelap disana, aku jadi teringat mitos2 dulu teman sekost, ada penghuninya.
ha.............., tapi aku tak merasa takut sedikitpun. tak ada rasa khawatir sedikitpun.
yg ada dlm pikiranku justru ingatan entah kemana. ingatan ttg kehidupan ini yg tak abadi.
dan...................., ah............ ada2 saja pikiranku ini.

pelan, dan perlahan bersama helaan nafasku otakku begitu keruh. keruh oleh macam2 ingatan.
bukan keruh oleh pikiran2 yg tak senonoh, tapi keruh campur aduk pikiran2 ini. kesadaran, kesedihan, penyesalan, kepastian, dan entah apa lagi membaur menjadi satu dalam diriku dan diproses oleh otakku, sehingga pikiranku berjalan agak cepat, mengingat2 apa yg sudah terjadi...

ingatanku ini, membentuk sekelebat bayangan dlm kedipan mataku ini, membuat hatiku berdesir........., bayangan entah apa.
aku terdiam, benar2 diam, khidmat oleh suasana nan sepi dan gelap ini. ya........., hidup ini tak abadi, semua akan kembali ke Robbnya........

dan sesaat kemudian, aku tercenung, termenung dlm gelapnya satu sisi bumi ini........
dan dlm termenungku itu, aku seakan baru menyadari, dan merasakan kehilangan.

ya........, aku telah kehilangan. kehilangan sesuatu yg begitu istimewa dlm kehidupanku. aku benar2 merasakannya kala itu.
ternyata telah lama, aku tak melihat sosoknya dlm nyata dunia ini. ternyata, telah lama pula aku tak mendengar suaranya lewat kupingku ini.........., Subhanalloh, Maha Suci Engkau Ya Alloh Tuhanku........, yang telah menciptakan makhluk2 dan memberi akal.......
Ya Alloh Ya Kariim.........., aku menyadarinya betul.......
apakah aku telah kehilangan dia ?
ingatankupun kembali melayang jauh entah kemana, kemasa lalu.........
masih jelas dipelupuk mataku ini, wajahnya yg sayu...........
masih lekat dlm ingatanku, apa2 yg sering diucapkan beliau......
masih segar dlm otakku, sosoknya yg begitu tertutup, berjiwa kuat, pantang menyerah, berjiwa satria....
Ya Robbku, aku benar2 ingat beliau.........
Ya Allloh, aku benar2 menghayati kesadaranku pada dia....
dia adalah sosok penuh pengorbanan dlm hidupku
Allohuakbar, Maha Besar Engkau Ya Alloh, dengan kebesaranMu telah Kau cipatakan makhluk sebaik dia......
ah........, aku menghela nafas panjang dlm gelap ini.
tak terasa, ada yg mengganjal dipinggiran dan pojokkan mataku ini.
sesaat kemudian, mengalir, dan tanganku reflek mengusapnya begitu saja.
sejurus kemudian, aliran dari pinggir dan pojokkan mataku deras adanya...........
jari2kupun sibuk mengusapnya agar tak membanjiri bajuku, namun alirannya yg tak bisa dibendung hanya dengan 10 jari membuat deras terus mengalir, hingga bajukupun basah. aku sesenggukan sendirian diruang dan waktu itu.

"Kullunafsin dzaa iqotul maut......."
tiap2 yg bernyawa, pasti akan merasakan mati........
ya.........., ayat suci itu benar2 tersemat dihatiku....
tak ada yg pernah tahu, kapan mati itu akan menjemput, tak ada yg tahu nyawa itu akan berpisah dengan raga....

aku masih saja terdiam dlm gelap malam ini, dalam keremangan cahaya lilinku.......
mataku masih saja menerawang kegelapan didepan sana..........

ah..........., ternyata telah lama......, ya telah lama aku tak berjumpa denganmu "Ibu......."

sekeping bintang, berkerlip.........., menumbuhkan rasa dlm hatiku "Rindu........"
segumpal awan melintas diatas sang lazuardy yg biru membahana, menciptakan rasa "Kangen" dlm diri ini.
ya.........., aku merasakan sangat rindu dlm diam ini, aku merasakan sangat kangen dlm gelap dan remang ini.
Ibu.............
Tuhan telah mengambil kamu kembali padaNya...........
tak pernah sirna dlm ingatanku akan cintamu, dengan menyertaiku kemanapun dulu aku pergi.....
tak pernah pudar dipelupuk mataku ini, tat kala kau ucapkan syahadat itu..........
Ya Alloh ayat2Mu adalah benar dan tak ada keraguan lagi...........
mataku perlahan kututup, dan sesaat kemudian kubuka kembali..........
gelap itu tak begitu terasa, ya benar2 tak terasa. langit seakan memberi terangnya, menebar cahaya meski tak seterang lampu listrik ini.
aku menatap langit luar sana, terang...........
dan air mataku telah kering................., akupun mencoba menenangkan diri.
perlahan......, kakiku melangkah masuk kamar, lilinpun kumatikan.
hitam pekat kembali menutup mata.
dan mata kupejamkan perlahan. kubuka kembali, tak gelap........, aku sudah bisa melihat sekitar meski hanya remang2 tapi bagiku itu sudah jelas......
ah........., malam semakin larut. aku mulai pejamkan benar2 mata ini, meski pikiranku sungguh tak ingin diam....
tapi pelan dan perlahan, tubuhku mulai menggelayang.........., pikiranku ringan entah kemana.
duniakupun mulai berganti........
mataku terpejam, pikiranku melayang menuju dunia lain, yg masih samar, membawa ingatan2ku tadi, membawa serta rasa dihatiku...
matakupun terpejam, membenamkan segala gundah ini, menerbangkan asa2 ini bersama angin malam.
aku selalu mencintaimu.........dlm bentuk apapun.
aku selamanya menyayangi dirimu..............., menjadi siapapun kamu.
dan aku telah sadar serta ikhlas atas dirimu, serta takdir kita............
Ibu, aku mencintaimu selamanya.......
Tuhan sampaikanlah padanya yg tlh kembali padaMu........

malam minggu di alun2

tepatnya malam minggu, tentu aku agak menunggu2, semoga saja bisa terlaksana. keluar kost, aaaaaaaaaaah jujur aku pengiiiiiiiin bgt, dah bosan disini. namun, semu itu musti menunggu. menunggu ini dan itu. dan pada akhirnya semuanya terwujud juga. hahayyyyyyyyyyyyyy............, akhirnya jadi juga aku and temen2 keluar, sorakku dalam hati. siiiiiiiiiip dech, aku mulai kegirangan tak karuan, meski aku berusaha menutupinya dg bersikap biasa saja. pinjam helm tentu itu tugasku karena hanya aku yg tak memiliki helm disini. pamitan, ah......... itu kulimpahkan pada temenku (wkwkwkwkwk, lumayan aku tinggal melenggang keluar saja hihihihi). rolling door berwarna hijau sudah terbuka lebar, aku perlahan dan pasti melaluinya. dan gerbang pintu berwarna hijau kubuka. ah.............., disans sdh terlihat seorang bertubuh tambun menunggu dengan helm meutup kepalanya. yaps.........., itulah orang yg kucari. meski umurnya jauuuuuuh dibawahku, tapi dia kelihatan seperti sebaya bahkan lebih tua dariku. hahahahaha, maka pantas juga aku panggil dia mbak, dari pada dia panggil aku mbak ?tapi itu terserah situasi dan kondisi lah. bodo amat. dg segala tetek bengek yg musti dipenuhi sebelum pergi antara lain ijin yg sdh dikantongi kami...., 2 sepeda motorpun melesat kearah utara kost..... jalanan terlihat lebih rame dari biasanya, maklum inikan malam minggu. bising kendaraanpun tak bisa lagi dihindari. 1 lagi, kita musti mengantongi ijin dari sipemilik motor yg kutumpangi. dan sekitar 10 menit pengendara motor ini, mungkin melakukan negosiasi, akhirnya dia kembali tersenyum dan keluar. "Yu.........., kita berangkat",celotehnya. ha..............., akhirnya pergi juga, jdi juga nich keluar, ke alun2 malam minggu. asyik dech.... motor2 kembali menjelajahi sepanjang jalan aspal ini....., angin malam terasa sekali meski jaket telah menutup tubuhku. aku yg begitu cuek memakai kaos dan trening ( ah bodo amatlah, kita semua nanti disana kan sama2 gak kenal to, itulah pikirku ) waspada ada cegatan....., ah dasar tak punya dokumen lengkap tentu isi hatinya grusa grusu, takut kena tilang hahahahaha......musti lewat jalan sinilah situlah, yg penting jangan sampe dech kena tilang.
lewat "jalan tiku", jalan pintas, jalan terobosan ato apalah..............
greng..........., motor terus melaju dg meliuk2 kesana kemari. salip menyalip antar kendaraan pun menjadi hal biasa, termasuk dimalam itu, dan tentu kendaraan yg kutumpangi juga. asap2 knalpot mengepul, menjadi hirupan tiap menit saat itu. ah........., menyebalkan....., gerutuku dalam hati. karena hal inilah yg aku tak sukai jika mengendarai motor.
wah............, lumayan juga sipengendara motor yg kutumpangi, lumayan lihai dlm menjalankan motor ini, lumayan lancar menyalip yg lain, lumayan grasa grusu, lumayan membuat jantungku berdetak agak kencang dag dig dug...., uh........., lumayan mengerikkan juga nich cewek mengenderai motornya. tapi aku akui, dia berani bahkan lebih berani dari aku. ah aku masih ingat, saat melewati jejeran kampus tadi, panjang lebar dia bercerita ttg ia yg mulai bisa motor. ah............., aku hanya mengangguk tanpa ia tahu, dan tentu kujawab dg ya..., ya..., dan ya..., dg sambil kututup berkali2 mulutku ini ( menguap, terkantuk2, hehehehe...., seperti mendengarkan dongeng saja ).
jalan msh saja gelap dalam pandanganku ( mungkin karena kondisi mataku yg sdh tidak beres, hehehehe ).
keramaian, mulai terlihat oleh kami semu. haaaaaa, akhirnya samapi juga pada tempat yg dituju.
dg sedikit bercanda, dan tertawa dg situkang parkir, aku dan temen2 memarkir motor ( aku sich cuma kebagian nyengir dan tertawa, krn jujur saja aku tak pandai berbasa basi ria kecuali dlm keadaan terpaksa , hehehe). dan uang 2rb pun dikeluarkan untuk membayar parkiran.
cari posisi uenak, hehehehe......, kami ber4pun melangkah kesana kemari tak tau kemana. dari anak kecil, remaja, dewasa, orang tua ada disitu......., pedagang makanan, mainan, memenuhi sekitar alun2.
kami terus masuk areal alun2 ini, dan menerobos masuk diantara orang2 yg datang. ampun dah, kakiku dah mulai sakit, capek euy....
arah kanan kami pilih,dan tak kusangka ternyata disitu banyak sekali pedagang. dari pedagang pakaian, pedagang pernak pernik, dan juga pedagang makanan. mampir dilapak pedagang pakaian, temen2pun memilih2 baju. ah........, aku juga ikut2an. padahal aku sich jauh dari minat untuk membelinya. dan iseng tanganku merogoh saku celana, dompet kecilkupun segera terjamah oleh tanganku. dan betapa terkejutnya aku, Astaghfirulloh........, ucapku lirih. ternyata aku membawa dompet yg berisi uang hanya beberapa ribu saja. Ya Alloh, aku baru menyadarinya.dag...., jangtungku tentu berdentum agak keras, darahku berdesir, aku merasakan benar alirannya dan suhu tubuhku mendadak lebih hangat dari biasanya. untung saja tadi tak jadi makan dulu, coba kalo jadi, aku bayar pake apa? mau ngutang, aduh tentu aku gak enak ( karena aku tau kondisi kami masing2, aku disini yg sdh kerja ). Subhanalloh......, memang benar Kau memberikan pada hambaMu yg terbaik (padahal tadi, aku bersemangat sekali dan terbayang2 makanan disalah satu tempat yg tergolong baru dan sepertinya bernilai ). Ya Alloh, Kau telah menolong hambaMu ini. terima kasih Ya Alloh.
kami berhenti, disebuah lapak yg dikerumuni ibu2. lumayan rame juga nich lapak. dan ternyata, wajah pedagang itu cukup tak asing. aku berbisik lirih pada temanku. ah........, nich orang kan yg suka nyablon pakaian anak2 di gor kalo minggu pagi. temankupun hanya mengangguk dan bilang ya. hem..............., mungkin juga pedagang disini jika malam minggu membuka lapak di alun2, dan minggu paginya mereka pindah ke gor satria. ya........, mungkin saja.
"mas, aku sablon ini satu ya....",selonong temanku dg ciri khasnya yg rame dan tersenyum lebar.
sipenyablon itupun mengangguk pelan.
waduuuuuuuuuuuh, tapi kok lama amat,keluhku dlm hati.alhasil, kakiku dah mulai gemetar, capek.
masih 2 lagi, itulah jawaban sipenyablon sekaligus penjual baju anak2 itu.
satu baju tlh selesai, dan satu baju lagi............., dan.............., lha kok blm selese juga. waduh, aku mulai agak kesal, dan mencoba menutupinya dg senyum hambar.
dan ternyata satu orang itu, menyablon beberapa baju. wuaduuuuuuuuuuuuuuuuuuuh, ternyata eh ternyata ya, alasannya beliin buat anak tetangga, ya panteslah lama amat.
aku duduk disebelah lapak ini, pelan celana2 yg dilapak aku singkirkan dg tersenyum2 oon (hehehehe, kan takut kalo dimarahi sipenjual)....
berbondong2 dari anak2, sampe orang tua kealun2 ini.
tiba disamping lapak penyablon ini, tepatnya dilapak yg kududuki ini (sipenjual celana).
4 manusia, uh.....................seragam juga nich orang (bukan seragam dari bajunya ato celananya, tapi tubuhnya euy),hehehehe, semuanya gempal.3 orang cowok, 1orang cewek.......
"maaaaaaaaaaa, aku capek. gendong donk",rengek sianak gempak paling kecil itu.
"ah.............,ayah kamu capek, jalan aja",jawab siibu yg bertubuh gempal pula.
ah....., aku cuma cengar sengir dan celingukan kesana kemari, seperti mencari teman untuk tersenyum bersama. hahay.............., ternyata temanku juga nyengir....
"ya dah, aku digendong mama aja...", kembali anak itu berucap.
"eh........., mama ya gak kuat gendong kamu",siibu itu menimpali.
aku yg mendengar percakapn mereka dari tadi, kembali nyengir2 dan kali ini mendengar percakapan tadi aku tambah cekikikan (masa sich badan tambun kayak gitu kok gak kuat gendong anaknya yg masih kecil meski sama2 tambun, bilang aja males, hehehehe, ucapku dalam hati). dan ternyata temankupun cekikikan pula. walah, dia lebih parah dari aku, suaranya terdengar cukup keras. ah..........., aku sendiri jadi gak enak mendengarnya (takut siibu tersinggu).
entah apa yg membuat lucu, tapi aku terus terkekeh2 sendiri.
tiba giliran nyablon, shaun the sheep, gambar yg lucu...........,setelah menunggu disertai celoteh2 khas kami (anak kost),akhirnya selesai juga tanpa terasa.
kembali berjalan disepanjang sebelah alun2..........., ah perutku mulai merasakan lapar.
"mau beli apa nich.........",selonong salah satu dari kami.
ah serba bingung. kalo beli mie ayam, jadi gak makan nasi.
ah ada molen. tapi molennya gede2, nanti malah gak makan. hem.........., bingung.
"ayolah cari tempat buat duduk, aku capek",ujarku.
ah........., akhirnya aku bisa duduk juga. dipinggiran jalan alun2.
perutku yg sedari tadi mengeluarkan nada yg sukar ditebak dan tak berirama, menuntun gerak langkah dan mataku mencari sesuatu.
upsssssssssssss, kacang godok. ah, kebetulan sekali tepat didepan kami ada kacang godok.
ah, tanpa basa basi lagi, aku melangkah maju. meski, bentuk kacangnya kecil2, dan waduh sedikit pula isinya, toh aku nekat membelinya.
"ini berapaan, mbah", tanyaku dengan sopan.
dia jawab dengan nada yg kurang jelas. 2000.
waduh 2000, betul gak sich. 2000 2 plastik, ato 2000 1 plastik.
basa-basi aku menanyakan harganya kembali, kali aja satu plastik 2000, kan lumayan beli 2, 1bungkus buat aku sendiri, 1 bungkus buat temen2 hahahahahah.
"ya...........,2000 1 plastiknya mbak",ucap mbah penjual kacang itu.
gubraaaaaaaaaaaaaaak, uh keluhku dalam hati. ternyata, mahal juga. tapi tak apalah, aku dah lama ingin kacang godok. mungkin Tuhan memberi apa yg aku minta disini.
1plastik kacang itupun aku ambil......, ah jadinya gak buat aku sendiri nich. tapi tak apalah berbagi dengan temen2.
hem...........,enak juga nich kacang ato mungkin karena aku lapar ?
"enak.........",ucapku semangat.
"walah.......,enak apa doyan,apa laper nich",selonong teman sekamarku itu.
aku tersenyum getir.
"hehehehehe..........,iya nich enak karena laper kali",kembali aku menyanggah ucapannya.
ah........,bodo amatlah. aku makan dengan seenaknya saja. tanpa sopan santun. buang sembarangan sikulit kacang itu. masa bodoh, toh bukan cuma aku yg membuang sampah sembarangan. lihat disekeliling alun2, sampah jagung, sampah kacang sudah berserakan gak karuan.
menikmati kacang tanah godok ini, sesuatu banget gitu,hehehehehe. enak benar...., meski harus membaginya dengan yg lain, tapi mungkin itulah sisi lain dari kenikmatan hidup. berbagi.
lama.........,kami duduk dan bicara tak jelas kesana kemari.....
oh,ternyata jam digital ditanganku hampir menembus 21.00. dah malem juga nich.....
hem......,musti menunggu teman yg sedang menjemput saudara lagi. andai, aku punya kendaraan sendiri tak seperti ini jadinya. nunggu, nunggu, dan nunggu terus.........helm pun aku tak punya, hadah kok jadi gini ya...

uh...., jam 9 sdah terlewati beberapa menit.

mataku coba menelisik sekeliling alun2 ini. ah, tak ada yg kukenal. hem....., si mbah penjual kacang tadi malah dh sempurna terbaring ditempatnya berjualan (hanya beralaskan tikar seadanya, dipinggir alun2).hem...., kasihan juga pikirku. bolak balik pandanganku tertuju padanya. masih saja dia cuek, dan meneruskan tidurnya.

ah, tentu saja yg merasa iba pada dia bukan cuma aku, pastilah temen2ku juga. dan mereka yg melihat pemandangan itu, sepertinya memiliki kesamaan pemikiran denganku, kasihan sekali perempuan paruh baya itu. dlm pikirku, dimanakah keluarganya (sanak saudaranya, suaminya, anak2nya, ato cucu2nya). apakah mereka tak kasihan melihat dia, sendirian, mengisi malam dingin ini hanya beralaskan tikar, sambil terkantuk2, dengan barang dagangan yg hanya seharga 2000 perbungkus, kemudian tertidur diemperan alun2, menjadi pemandangan orang2 yg datang.

ah, aneh kenapa juga aku begitu peduli dan memikirkan perempuan ini....tapi ya aku tak bisa menghindar lagi dari pemikiran2 itu, karena aku benar2 menatapnya didepan sini.........justru aku tak bisa menikmati malam di alun2 kotaku ini.

ha........, sudahlah semua ini biarkan apa adanya saja, biarkan mereka yg datang menikmati suasana di sini, biarkan mereka berteriak riang menaiki odong2 ditengah jalan, biarkan perempuan itu tidur di depanku....

beberapa puluh menit, aku terus menunggu temanku itu. ya, membosankan juga. matakupun melihat kesana kemari, tak tentu.....

dan tiba2 saja...........

sebuah suara, membuatku mencarinya, membuat mataku mengarah padanya, meski dengan ragu aku menebaknya.........

"ha...........",ucapku lirih.

Astagfirulloh........., hatiku kemudian berucap. apa yg aku dengar tak salah.

seketika, keningku terlipat, dan reflek saja aku tersenyum dan mengalihkan padangan.

ah............, entah sengaja atau tidak aku beradu pandang dengan teman sekamarku. agak lama kami bersitatap....

aku yg msh tersenyum, baru menyadari dia juga tersenyum, meski aku tak tau karena apa.

namun, sejurus kemudian kami sama2 tertawa, saling cekikikan, tanpa komando.

kami terus tertawa, dan menahan tawa. buru2 aku menutup tawaku dengan jaket yg kukenakan, bahkan kututup sebagian mukaku karena masih saja terlihat tertawaku yg tak bisa kutahan. temanku tertawa terbahak dan berusaha menutup dengan dua tangannya.

untuk beberapa saat, kami benar2 tertawa sambil berucap tak jelas (tertelan oleh nada tertawa kami)

"hahahahahaha............",kami sama2 menutup mulut kami. ah........, masih saja terasa lucu.

"itu tadi suara apa",celoteh satu dari kami.

"itu........., itu............"

"siapa..........., siapa yang............"

kami sama2 tertawa kembali.

padangan kami kemudian sama2 tertuju pada perempuan paruh baya tadi, sipenjual kacang godok yg tertidur pulas didepan kami. ya, suara itu. tidak salah lagi, dari situ asalnya.

"Mbak ya........",ucapnya.

"Enak aja........., bukan aku kali".

hahahahaha, kami terus tertawa.

"itu...., itu.... dari situ",ucapku sekali lagi.

sementara kami sakit perut menahan tawa yg tak bisa terhindarkan lagi, justru teman sebelah kebingungan dan hanya tersenyum2 saja. dia tak menyadari.......

setelah kami, berusaha menjelaskan diapun ikut tertawa, meski dia tidak tahu pasti kejadiannya. payah banget.....

"kok dia tidur lagi ya, gerak cuma mengeluarkan bunyi saja",ucap temanku itu.

wkwkwkwkwkwk, aku tentu tambah ngakak dengan ucapannya itu.

"mungkin dia ngantuk bgt"

"bau gak sich........",

"gak lah"

"tapi kira2 pada denger semua gak sich, mang cuma kita apa yg denger"

"iya ya mbak. tuch buktinya anak kecil itu adem ayem aja",ucap temanku

kalo yg ini, aku tambah ngakak dibuatnya.

"kayak gak ada apa2 ya, Mba. padahal cukup keras, dia kok cuek. padahal dia tepat dibelakangnya ya",ucapnya pula.

hahahahaha.......................

kok ya bisa gitu.........

"ah, mungkin dia dah ngantuk bgt and gak bisa nahan buang gas tadi",celotehku yg masih terus cekikikan.

tanganku mengacung keatas, dipohon lampu..."ah liat lampu itu bagus ya...",ucapku kembali berusaha mengalihkan perhatian, seperti biasa. benar2 gak nyambung kan. tapi itulah kebiasaanku, hehehehe

kami masih saja tertawa tak beraturan dengan kejadian tadi.......

walah ada2 aja..........

hingga temanku akhirnya datang, dan kamipun bergegas berlalu dengan sepeda motor masing2.

dan akhirnya, perutkupun terisi oleh makanan yang cukup nikmat. nikmat, karena lapar, nikmat karena memang makanannya enak, dan membuat isi dompet menjadi enteng, hahahahaha dengan harganya yg termasuk mahal.

ah..., tapi tak apalah. mungkin inilah pengalaman makan makanan bermerk. wkwkwkwkwkwkwkwk"ayam penyet suroboyo". gaya juga ya, aku beli makanan seperti ini, yg tergolong mahal bagi aku yg biasa2 saja.....

ha.........., malam minggu yg cukup mengesankan.

dan ternyata, tanpa kami tau, malam itu sebuah koran lokal meliput suasana malam minggu di alun2 purwokerto.